iklan
MUARASABAK, Warga Tanjab Timur kembali mengeluhkan pelayanan PLN yang kurang maksimal. Karena kerap matinya listrik mengakibatkan sejumlah peralatan elektronik milik warga menjadi rusak.  Salah seorang warga Kelurahan Talang Babat, Lia mengatakan, Dalam satu hari, listrik sering padam mencapai tiga maupun empat kali.

Sehingga sebagaian elektronik milik warga, banyak yang rusak. Atas kerapnya, listrik sering mati, tidak adanya pemberitahuan dari pihak PLN sebelumnya. “Bila warga dua atau tiga bulan menunggak, arus langsung diputus. Sementara pelayanan dari pihak PLN tidak memadai maupun memuaskan warga sebagai konsumen,” ujarnya.


Terpisah Suti, warga lainnya mengatakan, pada bulan ini, pelayanan Pihak PLN kepada konsumen mulai terlihat lemah. Sebab, listrik sering mati, dalam satu hari hinga mencapai tiga hinga empat kali. “Persoalan itu, tidak adanya pihak dari PLN yang menginformasian kepasa masyarakat, atas pemadaman listrik tersebut,” katanya.


Terpisah, Kepala Rayon PLN Muara Sabak, Indra, mengungkapkan semua pemadaman itu diakibatkan dari gangguan jaringan. Pasalnya, jaringan listrik itu, terganggu akibat banyaknya pohon yang melintang. mulai dari Provinsi Jambi Hingga Kecamatan Nipah panjang. “Petugas perawatan jaringan, terkendala atas sebagian warga yang tidak memperbolehkan tanamannya yang telah malang melintang pada jaringan, untuk ditebangi.

Sementara, bila listrik sering mati, yang selalu disalahkan dari pelayanan pihak PLN,” bebernya.


Agar kedepannya sama-sama tidak saling menyalahkan, sambung Indra, dia meminta kepada masyarakat untuk jangan menghambat serta menghalangi- halangi upaya yang dilakukan pihaknya. “Karena, demi lancarnya kebersamaan, antara pelayanan PLN Serta kenyamanan kepada konsumen. Namun, bila kesalahaan itu dari pihak kami, akan kami perbaiki dan benahi semaksimal mungkin,” tandasnya. (sumber: jambi ekspres)

Berita Terkait



add images