iklan
KERINCI, Setelah hasil Ujian Nasional (UN) diumumkan, SMP dan SMA di Kabupaten Kerinci akan membuka Penerimaan Siswa Baru (PSB). Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Kerinci memastikan tidak ada pungutan dalam PSB nantinya.

Kepala Disdik Kabupaten Kerinci Monadi, mengatakan tidak ada pungutan dalam PSB nanti. Menurutnya formulir pendaftaran di sekolah sudah disiapkan sekolah. "Yang tidak mampu tetap bisa lanjutkan sekolah, ada bantuan dari Disdik," katanya.


Dikatakannya sekolah yang masuknya harus melalui tes di Kabupaten Kerinci ada dua sekolah, yakni SMPN 5 Siulak dan SMPN 1 Semurup. "Selebihnya tidak pakai tes. Sekarang di Kerinci sekolah berebut siswa, berbagai cara dilakukan untuk menarik siswa, seperti memberi baju seragam gratis. Sekolah yang memberikan seragam ke seluruhan siswa baru  SMP 26," ujarnya.


Mengenai siswa asal Kabupaten Kerinci yang sekolah di Kota Sungaipenuh, dikatakan Monadi hal itu dikarenakan akses tempat tinggal siswa dekat dengan Kota. Selain itu, ada mata pelajaran yang tidak ada di Kabupaten, seperti SMK dan STM.


Dia menghimbau kepada masyarakat agar mengerti kapasitas sekolah menampung siswa ada batas maksimalnya. "Kalau disatu sekolah sudah penuh, jangan dipaksakan masuk sekolah disana. Cari sekolah lain. Biasanya kapasitas satu lokal untuk SMP dan SMA, 35 orang per lokal," ungkapnya.


Monadi juga mengatakan, jika ada sekolah memungut biaya dalam PSB silahkan lapor ke Disdik Kabupaten Kerinci. "Kalau ada yang melakukan pungutan segera lapor kita," tegas Monadi. (sumber: jambi ekspres)

Berita Terkait



add images