MUARABULIAN, Tabrakan beruntun tiga mobil terjadi di jalan Lintas Jambi - Muarabulian tepatnya di Jalan Gajah Mada di depan kantor Veteran samping Mapolres Batanghari. Tabrakan tersebut terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Tiga mobil yang terlibat diantaranya satu mobil PO Restu Ibu dengan nopol BH7800DU, lalu Kijang Inova nopol D301 K dan Avanza nopol B234DU. Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa hanya saja tiga mobil tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah.
Informasi dihimpun menyebutkan tabrakan tiga mobil travel minibus Restu Ibu dengan nopol Pol BH 7800 DU yang dikemudi oleh Joni Alfian dari arah Jambi menuju Bunggo melaju dengan kecepatan cukup tinggi.
Lalu, saat berada di depan kantor Veteran, sebuah mobil Kijang Inova yang dikemudikan oleh Dwiprasetya, ingin berbelok.
Karena mobil Restu Ibu melaku dengan kecepatan tinggi, tidak bisa menghindari mobil Kijang Inova dan langsung menabrak bagian samping mobil tersebut.
Disaat yang bersamaan pula, mobil Avanza yang dikemuidkan Arianto yang persis berada dibelakang mobil Restu Ibu juga tidak bisa menghindari kecelakaan tersebut dan mobil Avnaza juga menebrak bagian belakang mobil Restu Ibu itu.
Kasat Lantas AKP M Gunawan melalui kanit Laka lantas Ipda Edi Haryanto ketika dikonfirmasikan kemarin membenarkan sekitar pukul 11.30 WIB tadi telah terjadi Laka lantas secara beruntun di depan kantor Veteran.
“Saat kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa, akan tetapi tiga mobil itu mengalami kerusakan parah,”katanya.
Lebih lanjut dia megatakan, saat ini ketiga mobil tersebut dibawa ke unit laka lantas untuk dilakukan penyelidikan di TKP siapa yang bersalah dalam kejadian itu. “Untuk sementara tiga mobil ini kita amankan dulu menjelang proses penyelidikan selesai, apakah ketiga pemilik mobil ini ingin berdamai diantara sesama mereka ,”ujarnya.
Sementara itu sopir travel minibus Restu ibu Joni Alfian ketika dikonfirmasikan kemarin mengatakan, kalau dirinya dari Jambi dengan membawa penumpang menuju Bungo, namun saat tiba di depan kantor peteran tiba-tiba ada sebuah mobil Kijang Inova yang ingin berbelok, dikarenakan kecepatan yang tiggi sehingga kecelakaan itu tak terhindarkan.
“Saya sudah berusah untuk menghindar karena mendadak, sehinga tidak bisa,”sebutnya.
Sekarang ini lanjut dia, untuk sementara penumpang kita pindahkan ke mobil lain, sambil menunggu proses selanjtunya dari polisi. “Saya hanya sopir saja untuk urusan ini sudah saya laporkan kebos saya,”pungkasnya. (sumber: jambi ekspres)
Informasi dihimpun menyebutkan tabrakan tiga mobil travel minibus Restu Ibu dengan nopol Pol BH 7800 DU yang dikemudi oleh Joni Alfian dari arah Jambi menuju Bunggo melaju dengan kecepatan cukup tinggi.
Lalu, saat berada di depan kantor Veteran, sebuah mobil Kijang Inova yang dikemudikan oleh Dwiprasetya, ingin berbelok.
Karena mobil Restu Ibu melaku dengan kecepatan tinggi, tidak bisa menghindari mobil Kijang Inova dan langsung menabrak bagian samping mobil tersebut.
Disaat yang bersamaan pula, mobil Avanza yang dikemuidkan Arianto yang persis berada dibelakang mobil Restu Ibu juga tidak bisa menghindari kecelakaan tersebut dan mobil Avnaza juga menebrak bagian belakang mobil Restu Ibu itu.
Kasat Lantas AKP M Gunawan melalui kanit Laka lantas Ipda Edi Haryanto ketika dikonfirmasikan kemarin membenarkan sekitar pukul 11.30 WIB tadi telah terjadi Laka lantas secara beruntun di depan kantor Veteran.
“Saat kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa, akan tetapi tiga mobil itu mengalami kerusakan parah,”katanya.
Lebih lanjut dia megatakan, saat ini ketiga mobil tersebut dibawa ke unit laka lantas untuk dilakukan penyelidikan di TKP siapa yang bersalah dalam kejadian itu. “Untuk sementara tiga mobil ini kita amankan dulu menjelang proses penyelidikan selesai, apakah ketiga pemilik mobil ini ingin berdamai diantara sesama mereka ,”ujarnya.
Sementara itu sopir travel minibus Restu ibu Joni Alfian ketika dikonfirmasikan kemarin mengatakan, kalau dirinya dari Jambi dengan membawa penumpang menuju Bungo, namun saat tiba di depan kantor peteran tiba-tiba ada sebuah mobil Kijang Inova yang ingin berbelok, dikarenakan kecepatan yang tiggi sehingga kecelakaan itu tak terhindarkan.
“Saya sudah berusah untuk menghindar karena mendadak, sehinga tidak bisa,”sebutnya.
Sekarang ini lanjut dia, untuk sementara penumpang kita pindahkan ke mobil lain, sambil menunggu proses selanjtunya dari polisi. “Saya hanya sopir saja untuk urusan ini sudah saya laporkan kebos saya,”pungkasnya. (sumber: jambi ekspres)