Agar siswanya tetap nyaman dan aman dalam belajar dilingkungan sekolah, maka SMPN 9 Kota Jambi benar-benar peduli dengan kebersihan lingkungan sekolah dan kesehatan peserta didiknya. Hal tersebut terus dilakukan dan dipantau pihak guru dan staf TU SMPN 9.
Kepala SMPN 9 Kota Jambi, Sutan Nasution, SPd mengatakan bahwa pihaknya bersama keluarga besar SMPN 9 Kota Jambi telah berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.
“Kami telah berkomitmen untuk menciptakan lingkungan sekolah yang bersih dan asri dengan cara menanam banyak pohon, dan berbagai tanaman hias,” ujar Sutan, kemarin.
Selain melakukan penghijauan, Sutan juga melakukan berbagai program agar terciptanya sekolah yang bersih, asri dan juga sehat, yakni dengan menerapkan program gotong royong serta program buang 1 tumbuh seribu.
“Untuk program gotong royong kita adakan setiap hari Jum’at dan Sabtu pagi. Sedangkan program buang 1 tumbuh seribu ini merupakan program yang tujuannya untuk memberikan kesadaran kepada siswa untuk tidak membuang sampah sembarangan, karena apabila 1 orang siswa kedapatan membuang 1 sampah sembarangan maka anak tersebut akan diberi hukuman untuk mengambil sampah sebanyak 1 tong sampah,” jelasnya.
Diungkapkannya, selama kepemimpinannya maka tahun ini SMPN 9 telah dicantumkan kedalam peserta lomba sekolah sehat, “ Sehingga saat ini kami tengah berupaya untuk mempersiapkan berbagai persiapan yang diperlukan, sehingga nantinya kami dapat meraih juara,” harapnya. (sumber: jambi ekspres)
Kepala SMPN 9 Kota Jambi, Sutan Nasution, SPd mengatakan bahwa pihaknya bersama keluarga besar SMPN 9 Kota Jambi telah berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.
“Kami telah berkomitmen untuk menciptakan lingkungan sekolah yang bersih dan asri dengan cara menanam banyak pohon, dan berbagai tanaman hias,” ujar Sutan, kemarin.
Selain melakukan penghijauan, Sutan juga melakukan berbagai program agar terciptanya sekolah yang bersih, asri dan juga sehat, yakni dengan menerapkan program gotong royong serta program buang 1 tumbuh seribu.
“Untuk program gotong royong kita adakan setiap hari Jum’at dan Sabtu pagi. Sedangkan program buang 1 tumbuh seribu ini merupakan program yang tujuannya untuk memberikan kesadaran kepada siswa untuk tidak membuang sampah sembarangan, karena apabila 1 orang siswa kedapatan membuang 1 sampah sembarangan maka anak tersebut akan diberi hukuman untuk mengambil sampah sebanyak 1 tong sampah,” jelasnya.
Diungkapkannya, selama kepemimpinannya maka tahun ini SMPN 9 telah dicantumkan kedalam peserta lomba sekolah sehat, “ Sehingga saat ini kami tengah berupaya untuk mempersiapkan berbagai persiapan yang diperlukan, sehingga nantinya kami dapat meraih juara,” harapnya. (sumber: jambi ekspres)
