iklan
BUNGO, Kawanan perampok bersenjata api (Senpi) jenis pistol kembali beraksi di Kabupaten Bungo. Yang menjadi sasarannya kali ini adalah toko sembako milik Yulinasri (38) warga Pal 16, Dusun Senamat, Kecamatan Pelepat. Empat kawanan rampok itu berhasil menguras isi rumah, uang yang ada di toko dan beberapa jenis barang lainnya. Kerugian ditaksir mencapai Rp 30 juta. 

Informasi yang berhasil dirangkum di lapangan, dalam menjalankan aksinya, kawanan perampok itu sempat menodongkan senpi kepada korban dan pengunjung toko lainnya. Aksi perampokan terjadi Minggu (2/6) sekitar pukul 18.30 WIB.


Kejadian tersebut terjadi bermula saat pemilik warung sedang melakukan ibadah sholat Magrib. Sementara itu, toko dijaga oleh istri korban (Benri Alfiah, red).


Disaat itu ada dua pengunjung toko yang sedang berbelanja. Disaat yang bersamaan datang empat orang yang berboncengan dengan mengunakan dua sepeda motor jenis Satria FU. Kedatangan empat orang tak dikenal tersebut berpura-pura untuk belanja di toko.


Dua orang masuk dan pura-pura berbelanja dan dua orang tetap diatas sepeda motor. Tanpa curiga, istri pemilik toko melayani empat orang tersebut. Tiba-tiba, disaat sedang berbelanja, dua orang tak dikenal mengeluarkan senjata api jenis pistol dan menodongkan ke pemilik toko serta pengunjung yang sedang berbelanja. Seketika itu istri pemilik took langsung menjerit.


Mendengar isterinya menjerit, pemilik toko yang sedang melakukan ibadah sholat maghrib pun keluar untuk melihat kedaan sang isteri. Melihat pemilik toko keluar, dua perampok yang semula berada diatas sepeda motor pun turun dan mausk kedalam toko.


Begitu sampai diluar, pemilik toko pun langsung dipukul mengunakan sapu dan mengenai bagian kepalanya. Empat korban yang terdiri dari pemilik toko beserta isterinya dan dua pengunjung toko yang sedang berbelanja pun ditodong oleh dua palaku perampokan. Sementara dua perampok lainnya menguras isi rumah dan toko.


Kasat Reskrim Polres Bungo, AKP Ricardo Condrat melalui KBO Reskrim Ipda Effendi ketika dikonfirmasi membenarkan adanya perampokan tersebut. Ipda Effendi menjelaskan, empat perampok berhasil menguras isi toko dan rumah korban.


“Total kerugian sekitar 30 juta,” ujar KBO Reskrim. Ditambahkan Effendi, selain menguras isi toko seperti uang tunai yang berada di laci meja toko dan rokok, perampok juga menguras isi kamar milik korban. “Pelaku juga membawa kabur surat tanah dan uang tunai sekitar satu juta yang diambil dari dalam kamar korban,” jelas Ipda Effendi.


Pengunjung toko yang sedang berbelanja pun tidak luput dari kawanan perampok yang mengunakan senpi tersebut. Dua pengunjung toko dipaksa untuk memberikan dompet yang berisi uang tunai dan Hand Phone. Karena takut terjadi apa-apa, maka pengunjung toko pun terpaksa memberikan dompet dan Handphond mereka.


Setelah melakukan aksinya, perampok langsung kabur dengan sepeda motor jenis FU itu. “Menurut keterangan korban, pelaku yang berjumlah empat orang kabur kea rah Bangko. Saat ini anggota kita sedang melakukan penyelidikan,” pungkas Ipda Effendi. (sumber: jambi ekspres)

Berita Terkait



add images