Dalam rangka peningkatan mutu dan profesionalisme anggota dan meningkatkan mutu manajemen organisasi Himpunan Seluruh Pendidik dan Penguji Indonesia Pendidikan Nonformal da Informal (HISSPI-PNF) se-Provinsi Jambi, maka digelar Workshop Sosialisasi Program Pembinaan Kursus dan Pelatihan pada Rabu (24/07) di Ceria Hotel.
Acara ini dibuka Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jambi diwakili Kabid PAUDNI, Dr Idham Kholid, SE, MM.Dalam samutannya Idham mengatakan bahwa kegiatan Nonformal dan Informal cakupan pendidikannya sangat luas dari PAUD hingga lanjut usis berada dalam naungannya.
“Makanya dibutuhkan kerjasama dengan berbagai organiasi nonformal dan informal. Apalagi kita ini menekankan anak putus sekolah agar memiliki keterampilan. Oleh karena itu harapan saya dengan bergabung dengan HISPPI bukan cari nama, tetapi membantu pemerintah mencerdaskan anak bangsa,” ujar Idham.
Dikatakanya bahwa orang yang memiliki keterampilan dipastikan tidak menganggur, karena dengan keterampilan yang dimiliki mereka bisa hidup. “Makanya diperlukan bantuan semua anggota HISPPI-PNF agar bekerjasama meningkatkan keterampilan orang putus sekolah,” harapnya.
Ketua HISPPI-PNF Provinsi Jambi, Yutan, SE mengatakan bahwa workshop diharapkan dapat meninkatkan profesionalisme anggota HISPPI-PNF. Apalagi HISPPI-PNF merupakan organisasi yang menyiapkan tenaga pendidik dan penguju yang professional dibidangnya.
“Mudah-mudahan dengan workshop ini dapat meningkatkan mutu anggota kita,” ujar Yutan dalam sambutannya, kemarin.
Pada kesempatan itu juga Yutan juga berharap kepada Diknas Provinsi Jambi untuk dapat membantu anggotanya untuk meningkatkan kompetensinya dengan memberikan beasiswa, karena sebagian besar anggotanya hanya lulusan SMA sederajat.
Sementara itu Ketua Panitia, Yang Gustiah Zen, SPd, MPd dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini diikuti 20 pengurus HISPPI kabupaten/kota se-Provinsi Jambi dan pengurus serta anggota berbagai organisasi Pendidikan Nonformal da Informal di Provinsi Jambi.
sumber: jambi ekspres
