Harga daging ayam di beberapa pasar tradisional di Kota Jambi dalam beberapa hari belakangan ini terus berfluktuatif. Pantauan koran ini di Pasar Baru Talang Banjar, kemarin, harga daging ayam perkilonya dijual Rp 20 ribu, padahal satu hari sebelumnya dijual dengan harga Rp 25 ribu.
‘’Harganya tidak menentu. Hari ini turun lagi jadi Rp 20 ribu,’’ ujar Jamik, salah seorang pedagang ayam di Pasar Baru, Talang Banjar.
Menurutnya, Sabtu kemarin (27/07) harga daging ayam juga sempat turun ke angka Rp 20 ribu pekilo, namun pada Minggu (28/07) kembali naik menjadi Rp 25 ribu. ‘’Selalu berubah-ubah,’’ sebutnya.
Kendati demikian, sambungnya, stok daging ayam di pasaran sampai sejauh ini masih stabil alias tidak terjadi kelangkaan. ‘’Kalau stok banyak sampai setelah lebaran, tidak ada masala. Cuman kita tidak tahu apa yang menjadi penyebab harganya selalu berubah-ubah,’’ jelasnya.
Jamik memprediksi kenaikan harga daging ayam ini akan terjadi H-7 lebaran Idul Fitri. ‘’Biasanya H-7 naik,’’ pungkasnya.
sumber: jambi ekspres