Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dan diare terus mengalami peningkatan secara signifikan selama Ramadhan ini. Data dari Dinkes Kota Jambi menyebutkan, peningkatan itu mencapai 25 persen jika dibandingkan bulan sebelumnya.
“Di bulan ini (puasa, red) sekitar 350 orang terkena ispa dan diare. Jumlah itu naik dari minggu lalu yang berkisar antara 200 orang lebih. Dibandingkan dengan bulan lalu, penderita penyakit ispa dan diare tidak mencapai 350 orang,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Jambi Polisman Sitanggang melalui Kabid Pengendalian Masalah Kesehatan (PMK) Erwan Mujio, kepada koran ini kemarin.
Menurutnya, yang menjadi faktor penyebab medominasinya kedua penyakit tersebut adalah makanan tidak sehat dan pola makan yang tidak teratur.
“Pola makan kita dibulan puasa ini tentu akan berpengaruh, selain itu karena konsumsi makanan yang tidak sehat, jadi itu sangat mempengaruhi timbulnya penyakit ISPA dan diare,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Erwin menyampaikan menjelang lebaran idul fitri warga mesti hati-hati dalam membeli bahan makanan, terutama daging dan lainnya.
“Kita berharap warga bisa lebih hati-hati lah dalam memilih makanan yang akan dibeli untuk persiapan lebaran ini untuk menjaga kondisi kesehatan,” jelasnya.
Sedangkan untuk pelayanan kesehatan hingga akhir puasa ini, Mujio menjelaskan, 20 puskesmas di Kota Jambi disiapkan untuk melayani warga.
sumber: jambi ekspres