Virus menciptakan entrepreneur baru terus disebar begawan properti Ciputra. Langkah teranyar ditempuh lewat program Massive Online Open Course (MOOC) Universitas Ciputra Entrepreneurship Online (UCEO), yang dirilis 24 Agustus 2013.
Ciputra ingin membumikan semangat entrepreneurship. Tapi, karena lewat sekolah formal hal itu sulit terwujud dalam waktu dekat, dibuatlah program online dan gratis. Dengan demikian, program tersebut dapat dengan mudah diakses dari pelosok negeri. "Ini gratis. Silakan universitas dan sekolah ambil. Ini pertama di Asia," kata dia kepada wartawan di Ciputra World 1, Jakarta, kemarin (19/8).
Saat ini Indonesia memiliki tiga ribu universitas. Jika setengah dari jumlah tersebut bisa mengakses program MOOC, lanjut Ciputra, mereka dapat membantu mewujudkan impian entrepreneurship untuk bangsa. Tentu materinya telah diselaraskan dengan nilai kearifan lokal. "Ilmu kehidupan yang kita ajarkan. Kemandirian, itu sangat penting bagi entrepreneur, agar kita jangan memiliki jiwa pembebek. Spiritnya itu," kata pria yang akan berusia 82 tahun pada 24 Agustus ini.
Baginya, entrepreneurship diyakini akan mendorong perekonomian Indonesia. Untuk itu, pendidikan entrepreneurship disebarkan seluas-luasnya bagi bangsa. Hal ini sebagai salah satu corporate social responsibility (CSR) utama Grup Ciputra, yang telah 50 tahun memutar roda bisnis di Indonesia dan berbagai negara. Dengan begitu, visi tahun 2033 akan lahir sedikitnya empat juta entrepreneur baru dapat tercapai.
President Universitas Ciputra Entrepreneurship Center (UCEC) Antonius Tanan menyebut, sudah 4.200 peserta entrepreneurship online Ciputra Way. Targetnya, pada peluncuran sekaligus tayangan perdana UCEO, pesertanya mencapai sepuluh ribu.
Managing Director Ciputra Grup Harun Hajadi menambahkan, selama ini Ciputra Grup juga telah melatih entrepreneurship lima ribu dosen. Target tak kalah penting untuk dibidik menerima semangat entrepreneurship dalam waktu dekat adalah masyarakat di kota-kota besar. Sambil terus mengikuti kesiapan jaringan internet, diharpakan hasil program MOOC dapat lebih baik. "Target di luar itu masih banyak lagi," ungkap pria berkacamata itu.
Peluncuran program dan tayangan perdana UCEO rencananya diresmikan langsung oleh Ciputra, Menteri Koperasi dan UKM Syarifuddin Hasan. Acara itu disaksikan managing director dan jajaran direksi Grup Ciputra.
Mata kuliah perdana ini meliputi tujuh minggu sinergi mempersiapkan diri sebagai entrepreneur, dengan nama Entrepreneur Ciputra Way (ECW). Seluruh program akan membahas sebuah puisi entrepreneurship yang ditulis Ciputra. Puisi tersebut menggambarkan proses seorang figur entrepreneur.
sumber: jambi ekspres