iklan PENGAMANAN : 490 personil yang mengamankan pelaksanaan Pilkada Kerinci usai gelar pasukan Selasa kemarin. Pasukan ini terdiri 270 personil dari Polres Kerinci dan 220 dari Polda Jambi. Personil ini juga mulai melakukan kampanye pasangan calon yang dimulai kemarin (23/8).
PENGAMANAN : 490 personil yang mengamankan pelaksanaan Pilkada Kerinci usai gelar pasukan Selasa kemarin. Pasukan ini terdiri 270 personil dari Polres Kerinci dan 220 dari Polda Jambi. Personil ini juga mulai melakukan kampanye pasangan calon yang dimulai kemarin (23/8).
KERINCI, Dua pasangan calon bupati dan wakil bupati Kerinci, nomor urut empat Sukman-Sartoni dan nomor urut enam Irmanto-H Idrus kemarin melakukan kampanye akbar perdana didua zona yang berbeda.

Di zona satu, Sukman-Sartoni melakukan kampanye di Lapangan Muara Sedan, Jujun, Kecamatan Keliling Danau dan di zona dua Irmanto-Idrus di lapangan Desa Sungai Abu, Kecamatan Air Hangat Timur.

Kampanye Irmanto-H Idrus dikawal ketat oleh aparat keamanan dari Polres Kerinci. Pantauan dilapangan, tampak ratusan aparat Kepolisian berjaga-jaga di lokasi kampanye.

Irmanto dalam orasi politiknya mengatakan bahwa masyarakat Kerinci pada dasarnya sudah cerdas dan pintar. Ini dibuktikan dengan  hampir disetiap kecamatan ada yang pintar sudah memenuhi syarat untuk menjadi pejabat, hanya saja tidak diberikan kesempatan untuk menduduki jabatan tertentu di pemerintahan. Untuk itu kedepan dirinya akan menempatkan pejabat secara proporsional atau dibagi rata semua wilayah.

“Untuk jabatan camat harus dari kecamatan masing- masing. Ini bertujuan agar setiap camat betul-betul mengetahui apa yang dibutuhkan masyarakat dan camat pulalah yang memperjuangkan. Seperti selama ini camat Gunung Raya diambil dari Kecamatan lain, kedepan ini tidak boleh terjadi lagi,” ungkapnya.

Irmanto juga mengatakan, yang tidak kalah penting yang harus diperhatikan pemerintah adalah moral para generasi muda yang saat ini sudah jauh merosot dan ini akan menjadi perhatian serius ke depan.

“Kenapa saya memilih tokoh agama sebagai pasangan saya, karena saya prihatin dengan anak-muda yang moralnya sudah sangat hancur. Kedepan kita akan lakukan pencerahan agama kepada masyarakat. Membangun Kerinci tidak cukup dengan cerdas tapi juga harus punya  akhlak yang baik,” ujarnya.

Ditambahkannya, jika terpilih dirinya menjamin dalam penerimaan CPNS tidak akan ada pungutan. “Kalau kita diberikan amanah untuk menjadi bupati Kerinci bersama Buya Idrus, tidak akan ada lagi pungutan terhadap CPNS  satu sen-pun,” tegasnya.

Sementara itu, H Idrus  dalam orasinya mengatakan masyarakat harus jeli melihat pemimpin Kerinci ke depan, jangan salah dalam menentukan pilihan.

”Kerinci butuh pemimpin yang jujur dan ikhlas dalam memimpin, kepada masyarakat untuk memilih nomor 6 pada Pilbup Kerinci. Kami ikhlas untuk membangun Kerinci dan kami, jika kami dipercaya memimpin Kerinci, kami akan berbuat jujur,” tegasnya.

Ketua tim kampanye Irmanto-Idrus dari Tigo Luhak Tanah Sekudung, Sunarlatif mengatakan bahwa dari Tigo Luhah Siulak ada tiga calon bupati dan pasangan Irmanto-Idrus merupakan calon penengah yang akan didukung oleh Tigo Luhah Tanah Sekudung Siulak.

“Masyarakat Tigo Luhah Sekudung sudah sepakat untuk mendukung Irmanto sebagai calon Bupati Kerinci karena Irmanto merupakan calon bupati yang bisa menjadi penengah di tigo luhah tanah sekudung,” ujar Sunarlatif.

Terpisah, kampanye pasangan Sukman-Sartoni di Muara Sedan, Jujun, Kecamatan Keliling Danau juga berlangsung tertib. Sukman-Sartoni menyampaikan menyampaikan visi dan misinya dihadapan ribuan simpatisan dan pendukungnya.

Pasangan ini Sartoni dalam kampanyenya berjanji akan meningkatkan kualitas SDM masyarakat Kerinci, mengembangkan perekonomian daerah dengan cara melibatkan langsung masyarakat melalui pembangunan disektor pertanian, perkebunan serta industri pariwisata dengan memanfaatkan sumber daya alam terbaru secara arif yang mengedepankan kelestarian lingkungan melalui pemberdayaan ekonomi kerakyatan.

Selain itu, pihaknya akan berusaha menanggulangi kemiskinan, membangunan meningkatkan dan melakukan pemerataan pembangunan infrastruktur. “Pemerintahan yang baik dan bersih standar pelayanan minimal akan kita terapkan,” tandasnya.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait