iklan
MUARASABAK, Kadis Kesehatan Tanjab Timur, Samsiran Halim, mengungkapkan kasus muntaber yang terjadi di Kecamatan Nipah Panjang disebabkan jajanan anak di sekolah. Karena pengaruh air dari jajanan anak yang dijual ditiap-tiap sekolah.

‘’Kami kan tidak tahu air yang digunakan pedagang jajanan sekolah. Apakah air bersih atau air sembarangan,’’ ujarnya ketika dikonfirmasi via ponsel.

Diakuinya, untuk tahun ini telah terjadi peningkatan penderita muntaber di Kecamatan Nipah Panjang. Hingga saat ini tercatat 30 kasus muntaber di Kecamatan. ‘’Yang ada penderita muntaber baru di Kecamatan Nipah Panjang. Daerah lain belum ada laporan kasus muntaber,’’ terangnya.

Dia telah meminta kepada Puskesmas Puskesmas di tiap kecamatan untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat dan penjual makanan anak-anak agar mengkonsumsi dan menggunakan air bersih dalam setiap jajanan yang dijual.

‘’Termasuk kepada penjual es. Untuk menggunakan air yang bersih. Sekarang kan musim panas jadi banyak warga yang membeli es untuk menghilangkan rasa haus,’’ tandasnya.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait