iklan
Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi (BPAD)  Kota Jambi berencana menyusun buka sejarah tentang Kotam Jambi.

Kepala BPAD Kota Jambi, Jufriyono mengatakan, tulisan-tulisan yang dikonsumsi masyarakat saat ini hanya sejarahnya Kota Jambi saja, seperti kisah berdirinya Kota Jambi, siapa raja Jambi dan siapa pemimpin Kota Jambi. Namun, ke depan BPAD akan menulis dan mengupas sejarah Jambi dari asal muasalnya menjadi sebuah buku yang mempunyai arti bagi Jambi.

‘’Tujuannya, supaya kedepannya masyarakat Jambi dan tamu yang datang ke Jambi baik domestik maupun non domestik tahu tentang sejarah Jambi,’’ sebutnya.

‘’Saya sudah puluhan tahun di Jambi, dan saya juga sebagai kepala BPAD, tetapi tidak tahu betul sejarah Jambi itu seperti apa. Padahal Jambi sudah terbilang tua," kata Jufriono, Kamis (5/9).

Buku ini, sebut Jufriyono, bukan hanya memaparkan Jambi itu dari segi sejarah sekelumit saja, namun buku yang akan ditulis tersebut nanti akan memaparkan Jambi secara keseluruhan, seperti bangunan apa yang ada di Jambi yang sudah dijadikan cagar budaya, hingga sejarah nama-nama lorong dan jalan yang ada di Kota Jambi ini.

Seperti lorong Kaca piring, banyak orang yang tidak tahu apa itu kaca piring. Padahal kata Jufri itu ada sejarahnya kenapa dinamakan kaca piring. Selanjutnya daerah TAC, tidak semua orang tahu apa itu artinya TAC.

"Saya sampai sekarang bingung apa itu TAC. Sebab ada teman yang nanya, TAC itu apa sih. Dan pasti TAC itu ada sejarahnya. Maka dari itu, dalam buku yang mau saya tulis nanti akan saya jelaskan semuanya," jelas Jufri.

Untuk menyusun itu semua, tentu tidaklah hal yang mudah, sebab harus mempunyai banyak referensi, seperti harus mengumpulkan narasumber dari sejarawan Jambi, serta arsip-arsip yang terdahulu.

Narasumber tidak hanya disejarawan Jambi saja, namun akan dicari juga sejarawan-sejarawan luar yang sekiranya tahu betul tentang Jambi.

Dengan rencana pembuatan buku ini, Asisten II Setda Kota Jambi KZ Reinold mengapresiasi hal ini. Katanya, di Jambi memang belum ada tulisan yang memfokuskan tentang Jambi.

"Bagus itu. Saya saja kurang paham dengan Jambi, nanti kalau ada tulisan tentang Jambi, kan bagus itu. Orang dari Jambi maupun luar Jambi sendiri itu apa," kata Reinold.

Reinold mengatakan, nantinya buku yang dicanangkan oleh BPAD tersebut akan disugukan buat masyarakat Jambi. Namun, untuk perdanananya, kemungkinan akan dimasukkan kesemua sekolah yang ada di Kota Jambi. Baik sekolah negeri maupun sekolah swasta.

"Nanti kita berikan ke sekolah-sekolah dan masyarakat umum," kata Reinold.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait