iklan
MUARASABAK, Hingga kini operator alat berat di Tanjab Timur masih belum memiliki Surat Izin Operasional. Hal ini diketahui berdasarkan hasil audit Dinsosnakertrans Tanjab Timur. Padahal SIO sangat diperlukan operator dalam menjalankan alat berat. ‘’Bukan saja masyarakat umum yang memiliki keahlian menggunakan alat berat, operator perusahaan-perusahaan di Tanjab Timur keseluruhan belum memiliki SIO,’’ kata Kadissosnakertrans Tanjab Timur, Asman Daedi.

Dicontohkannya, seperti operator alat berat PetroChina yang tidak memiliki SIO. Operator tersebut berdalih tidak memiliki SIO lebih disebabkan memiliki standar Migas. ‘’Standar migas itu tidak ada yang ada standar Dirjen Bina Pengawasan dari Kemenakertrans,’’ tegas Asman.

Dikatakannya, alasan kenapa operator harus memiliki SIO, karena operator banyak memiliki kekurangan. Selama ini operator hanya mengetahui pengerjaan saja tanpa tahu teori yang sebenarnya. Sehingga perlu jga dibekali teori sebelum menjadi operator. ‘’Dengan adanya SIO kan operator itu memiliki lisensi bekerja. Sehingga memiliki keahlian luar-dalam,’’ tandasnya.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images