MASA Arba’in (shalat berjamaah empat puluh waktu di Masjid Nabawi) jamaah haji Indonesia kloter awal di Madinah sudah hampir usai. Mulai tanggal 19 September 2013, jamaah haji akan mulai diberangkatkan ke kota Makkah Al-Mukarramah.
Berdasarkan data yang dikeluarkan Seksi Pelayanan Transportasi Jamaah Haji Daerah Kerja (Daker) Makkah, setidaknya ada 15 kloter yang akan diberangkatkan dari Madinah menuju Makkah pada 19 September mendatang, termasuk JCH asal Jambi yang melalui Embarkasi Batam.
Petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daerah Kerja (Daker) Makkah siap menerima jamaah. Berdasarkan informasi dari para kepala Sektor Daker Makkah, persiapan penerimaan jamaah, baik menyangkut perumahan, kesehatan, dan transportasi, rata-rata sudah hamper 100 persen.
Untuk memberikan pemahaman kepada jamaah terkait adanya kondisi terkini Masjidil Haram dan untuk mengurangi dampak negatif yang bisa ditimbulkan, Kepala Daker Makkah mengeluarkan edaran yang berisi himbauan.
“Himbauan ini akan disampaikan kepada jamaah haji ketika akan berangkat dari Madinah ke Makkah atau ketika sampai di Makkah,” kata Kepala Daker Makkah, Arsyad dalam rapat koordinasi persiapan penyambutan kedatangan jamaah haji Indonsia, Kantor Daker Makkah, Rabu (18/09).
Rapat dihadiri oleh seluruh kepala sektor, kepala PAM sektor, serta koordinator kesehatan sektor. Hadir juga pada kepala seksi di Daker Makkah.
“Himbauan ini agar diserahkan ke masing-masing ketua rombongan (karom) dan pastikan setiap karom membacakannya di hadapan para jamaah sebelum mereka turun dari bus,” tambahnya.
sumber: je