iklan MAKKAH: Jamaah haji Indonesia mulai tiba di Makkah. Direncanakan loter 2
JCH Jambi Embaskasi Batam tiba di Makkah pada Jum’at (20/0) dini hari.
MAKKAH: Jamaah haji Indonesia mulai tiba di Makkah. Direncanakan loter 2 JCH Jambi Embaskasi Batam tiba di Makkah pada Jum’at (20/0) dini hari.
Kloter 2 jamaah haji asal Jambi Embarkasi Batam tiba di Makkah Al-Mukarramah Jum’at (20/09) dini hari WAS. Rombongan jamaah haji berangkat dari Madinah usai salat Maghrib pada Kamis (19/09).

“Kami tiba di Makkah diperkirakan pukul 02.00 WAS. Insya Allah sesuai dengan rencana dan mohon doanya agar perjalanan kami lancar,” ujar Ketua Kloter 2 JCH asal Jambi Embarkasi Batam, H Firdaus Firmansyah saat dihubungi, Kamis (19/9).

Dikatakan Firman, setelah tiba di hotel JCH Kloter 2 akan istirahat selama 1 jam dan kemudian akan Thawaf  Qudum. “Dan Sa’I sebelum subuh, jadi salat Subuh di Masjidil Haram dan selesainya  istirahat menjelang dzuhur,” akunya.

Pada kesempatan itu juga diakui Firman bahwa dirinya berharap JCH Kloter 2 mematuhi imbauan terkait situasi terkini Masjidil Haram dan saran-saran kepada jamaah agar senantiasa menjaga kesehatan dan mengenakn masker.

“Atur jadwal keberangkatan ke Masjidil Haram, baik ketika umrah maupun tawaf sunnah, mengingat terbatasnya area masjid. Berhati-hatilah karena lorong menuju area sai tidak terlalu lebar dan berkelok,” imbaunya .

“Jangan bawa uang dan barang berharga secara berlebihan untuk menghindari tindak kejahatan dan kehilangan,” tambahnya.

Para jamaah haji ini tiba di pemondokan dengan mengenakan pakaian ihram. Sebelumnya, mereka sudah niat untuk melakukan umrah dan mengambil miqat di Bir Ali.

Sementara itu Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU), Anggito Abimanyu saat ditemui disela kunjungannya ke Jambi saat menjadi pembicara seminar ISEI mengatakan bahwa jamaah haji Indonesia mulai diberangkatkan ke Makkah dan termasuk jamaah haji Jambi dari Embarkasi Batam.

“Jadi jamaah haji memang sudah mulai diberangkatkan dari Madinah ke Makkah menggunakan bus sejak Rabu (19/0). Sesampainya di Makkah mereka akan mengadakan ibadah umroh,” ujar Anggota didampingi Kabid PHU Kanwil Kemenag Jambi, H Herman.

Dikatakan Anggito bahwa pihaknya akan terus berusaha memperbaiki layanan jamaah haji, terutama ketika berada di Makkah karena kondisi Masjidl Haram yang sudah diperluas.

“Kita akan berusaha memberikan kenyaman kepada jamaah kita. Kita perhatian makanan jamaah, kita akan tingkatkan layanan di Arafah dan Mina. Pemondokan juga akan kita tingkatkan kualitasnya dan secara umum hingga saat ini sudah cukup baik,” beber Anggito.

Hingga saat ini diakui Anggito belum kejadian yang luar bisa dalam penanganan jamaah haji Indonesia, tetapi memang ada pengaruhnya pelayanan jamaah karena adanya kegiatan perluasan Masjidil Haram yang masih berlangsung.

“Kita sudah melakukan pengaturan prosesi tawaf, baik itu pintu masuk atau pintu keluarnya. Jadi apa yang sudah diikuti dalam manasik jalani saja, jadi kewaspadaan, kesehatan dan banyak minum, kondisi harus fit serta menjaga agar tidak terjadi masalah kejahatan,” pintanya.

sumber: je

Berita Terkait



add images