iklan
Karateka Jambi, Erlando Stevano (Edo) kembali mengharumkan Merah Putih. Dia mengukir sejarah dengan menyumbang medali perunggu di kejuaraan dunia karate Shitoryu di Budokan, Jepang.
"Edo menjadi satu-satunya karateka Indonesia yang menyumbang medali. Indonesia sendiri mengirim 6 karateka,"kata Erwin, Ketua Dewan Pelatih Shindoka.

Di The 7th Shitoryu Karate-Do World Championship 12-16 September kemarin Edo dan 8 karateka lainnya berlaga di Gedung Nippon Budokan, Tokyo. "Edo sukses mengukir sejarah Forki Jambi. Dia memang turun di nomor spesialisasinya, kata perorangan putra,"lanjutnya.

Selain Edo, Shitoryu Indonesia mengirimkan Ayuni (Jateng), Navita (Jabar), Icha (DKI Jakarta), Rilopan Budi (Lampung), Syifa dan Nurdiansyah (Banten) dan  Putra Siregar (Sumut).Selain atlet, kontingen Indonesia juga mengirimkan wasit beserta manajer dan pelatih tentunya.

Lebih jauh Erwin mengatakan bahwa persaingan di kejuaraan dunia itu sangat ketat. Semua karateka terbaik dari 5 benua hadir di kejuaraan itu.

Mengenai kegagalan kedelapan karateka lainnya, Erwin mengatakan bahwa memang lawan lebih bagus. "Kami akui lawan banyak tampil lebih bagus daripada kita. Makanya kita sangat bersyukur bisa mencuri satu medali, walaupun perunggu, dari kejuaraan sebesar itu,"beber Erwin.

sumber: je

Berita Terkait



add images