KERINCI, Biaya kandidat untuk ikut pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) masih cukup tinggi. Untuk Pilkada Kerinci saja diperkirakan kandidat harus merogoh kocek miliaran rupiah.
H Murasman, Bupati Kerinci terpilih pada Pilkada Kerinci 8 September 2013 lalu mengatakan, laporan dana kampanye ke KPU dirinya dan wakilnya Zubir Dahlan melaporkan dana kampanye sebesar Rp 896 juta. Sedangkan untuk dana operasional partai dirinya harus mengeluarkan dana miliaran.
Dikatakannya, dana operasional partai itu tergantung jumlah kursi di DPRD Kerinci. Untuk dua atau tiga kursi kandidat harus mengeluarkan dana sebesar Rp. 600 juta- Rp 700 juta.
"Biaya operasional itu seperti orang itu ikut kampanye. Tentu ada dana transportasinya," ucapnya.
Ditanyakan apakah kandidat bisa mengeluarkan dana sampai puluhan miliar di Pilkada Kerinci? Murasman menjawab diplomatis. "Bisa iya, bisa tidak," sebutnya.
Untuk kandidat yang minim sosialisasi dan sedikit memasang baliho paling mengeluarkan biaya Rp 2 miliar. "Bisa juga Rp 4 miliar-Rp 5 miliar," bebernya.
Sementara itu, Darmawi Sekretaris KPU Kabupaten Kerinci mengatakan, untuk laporan dana kampanye hanya pasangan Murasman-Zubir Dahlan dan Adirozal-Zainal Abidin yang menyerahkannya ke KPU Kerinci. "Pasangan nomor 2 dan 3 yang sudah menyerahkan laporan dana kampanye," ujarnya.
Laporan dana kampanye itu akan diaudit kantor akuntan publik rekanan KPU Kerinci. "Hasil audit akan diumumkan Senin (23/9) depan," ujarnya.
Ditanya berapa dana kampanye kedua pasangan calon bupati tersebut? Darmawi mengaku tidak mengetahuinya. "Berkasnya langsung diserahkan ke kantor akuntan publik," katanya.
Dia memprediksi biaya kampanye dua kandidat itu bisa miliaran rupiah. "Kalau dilihat kampanye di lapangan bisa miliaran," sebutnya.
Namun bisa saja hasil audit tidak sampai miliaran, karena mungkin banyak pemasukan dan pengeluaran yang tidak tercatat dan tidak dalam bentuk uang. "Sumbangan dan pengeluaran itu harus ada kwitansi sebagai buktinya. Bisa saja hasil audit tidak sampai miliaran, karena ada yang tidak ada tercatat," pungkasnya.
sumber: je