Asyhari Learning Center (ALC) yang merupakan Lembaga Pusat Pendidikan di Desa Pondok Meja KM 15 Kecamatan Mestong Kabupaten Muaro Jambi pada Minggu (22/9/13) kemarin mengadakan pengajian umum dan pentas seni (Pensi).
Acara ini yang dikemas dalam acara Annual Art Stage dan Pagelaran Seni tiga Bahasa yakni Bahasa Inggris, Arab dan Indonesia. Acara pengajian umum ini juga menampilkan berbagai kreativitas siswa-siswi ALC seperti Pidato Bahasa Arab, Tari Arab, Puisi Berantai, Tari Batik Jambi dan Tari Selamat Datang.
Selain itu juga ada penampilan Drama Malin Kundang, Welcome to My Paradise, Group Band of ALC, dan lain sebagainya. Dan kegiatan ini dihadiri oleh seluruh siswa, orang tua siswa dan warga sekitar.
Menurut Ketua Panitia, Dwi Pertiwi mengatakan kegiatan Annual Art Stage ini diadakan dalam rangka mengembangkan kemampuan siswa. “ALC tidak hanya mengajarkan bahasa Inggris dan bahasa Arab, akan tetapi mengajarkan kita agar dapat mengeksplorasi kreativitas yang kita miliki,” jelas Dwi dalam sambutannya.
Sementara itu Penasehat ALC, Drs H M Syaikhon Hadi mengatakan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk keseimbangan siswa. “Keseimbangan antara belajar dan kreativitas seni itu penting demi menunjang kesuksesan pelajar,” ujarnya.
Lembaga yang didirikan pada tanggal 11 Januari 2011 ini memiliki dua kelas dengan fasilitas kelas ber-AC dan sistem pembelajaran via Audio-Visual. Hingga saat ini, lembaga ini memiliki siswa sebanyak 75 orang dan berhasil meluluskan dua periode.
“Saat ini, ALC baru menyediakan kursus bahasa Inggris, bahasa Arab dan bimbingan belajar siswa SD. Ke depan akan kita buka kursus yang lain,” paparnya.
Diungkapkannya bahwa biaya les di ALC ini cukup murah. “Dan untuk pembelajaran Les untuk tingkat SD sebanyak 2 kali seminggu. Dan untuk tingkat SMP/SMA 3 kali seminggu,” tambahnya.
Sedangkan Direktur ALC, H Abu Hasan As, memaparkan bahwa kursus bahasa Arab baru dibuka dan mulai belajar bulan depan. Jenjang program ALC bahasa Inggris terdiri dari 3 level, tiap level ditempuh selama 6 bulan.
Untuk level ketiga, kegiatan belajar di kelas 100 persen menggunakan bahasa Inggris. Siswa diwajibkan dan dianggap sudah mampu berbicara bahasa Inggris.
“Kalau sudah level tiga, kita diwajibkan menggunakan bahasa Inggris di kelas. Menerangkannya aja pakek bahasa Inggris,” ujar Dini, salah satu siswi ALC.
sumber: je
