iklan
KERINCI, Rumah Kepala Desa (Kades) Tebat Ijuk, Kecamatan Depati Tujuh sekitar pukul 3.45 Selasa (24/9) dilempari dengan bom molotov oleh orang tak dikenal. Akibatnya, pintu rumah Kades sebagian hangus terbakar.

Pantauan media ini dilapangan, rumah Lahmiur, Kades Tebat Ijuk yang berada dipinggir jalan pintu depannya sebagian hangus terbakar. Beruntung api tidak lama dibiarkan, karena disamping pintu terdapat KWH meter PLN.

Lahmiur saat ditemui dikediamannya menceritakan, sekitar pukul 3.45 dirinya sudah bangun dari tidur. Dia mendengan didepan rumahnya ada suara sepeda motor berhenti, dan sesaat setelah itu terdengar bunyi ledakan didepan rumahnya. "Saya keluar lihat sudah terang, karena api. Pintu depan rumah saya sempat terbakar, bahkan bagian bawahnya hangus," ujarnya.

Didepan pintu dia melihat pecahan botol bir dan kain buruk yang dijadikan pelaku sebagai sumbu bom molotov. 

Dikatakannya, sebelum keluar rumah dirinya sempat mengintip dijendela dan melihat dua orang menggunakan penutup kepala melarikan diri menggunakan motor matic. "Saya sempat melihat dua orang pakai motor matic jenis Beat," ungkapnya.

Lahmiur mengaku tidak memiliki musuh selama ini. Namun dia menduga peristiwa yang menimpanya terkait Pilkada.

Sebelum Pilkada, dirinya sering mendapat ancaman akan dibunuh lewat Handphone oleh orang tak dikenal."Sebelum Pilkada saya sering diancam lewat telpon, karena mendukung salah satu kandidat," ungkapnya.

Kini istrinya trauma dengan kejadian tersebut. "Saya biasa saja, tapi ibu-ibu trauma," sebutnya.

Terkait kejadian yang menimpa dirinya, ia sudah membuat laporan tertulis ke Polsek Air Hangat Timur dengan tembusan Kapolda, Kapolres, Dandim, Danramil dan Bupati Kerinci. "Anggota Polsek sudah datang kesini pukul 5.30 minta keterangan, anggota Polres pukul 9.00 datang kesini," ujarnya.

Dia meminta pihak kepolisian mengusut tuntas kasus yang menimpa dirinya, supaya tidak terjadi pada warga yang lain."Saya meminta agar kasus yang menimpa saya diusut tuntas," harapnya.

Sementara itu Kapolres Kerinci melalui Kasat Reskrim AKP Agus Saleh mengatakan, anggotanya sudah turun kelokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Menurutnya saat olah TKP tim identifikasi menemukan pecahan botol bir dan sumbu dari kain buruk. "Tim identifikasi sudah turun mengamankan pecahan botol," ujarnya.

Dikatakannya, api belum sempat membakar pintu utama rumah korban. "Hanya kena asap hitam, belum sempat terbakar," katanya.

Disampaikannya, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan dan korban disarankan untuk melapor ke Polsek untuk diambil keterangannya. "Motifnya kita belum tahu, kemungkinan orang iseng," katanya.

sumber: je

Berita Terkait



add images