iklan KEBANJIRAN: Kawasan pasar Tebo yang beberapa waktu lalu terendam banjir.
Salah satu penyebabnya adalah akibat saluran drainase yang sudah tidak 
lagi berfungsi.
KEBANJIRAN: Kawasan pasar Tebo yang beberapa waktu lalu terendam banjir. Salah satu penyebabnya adalah akibat saluran drainase yang sudah tidak lagi berfungsi.
MUARATEBO, Perbaikan drainase di Kota Muara Tebo sepertinya belum bisa dilakukan secara menyeluruh. Pasalnya untuk melakukan perbaikan drainase tersebut masih  terkendala anggaran. Tak tanggung-tanggung anggaran yang dibutuhkan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Tebo sebanyak Rp 7 milyar.

Angaran tersebut sebesar itu nantinya akan diperuntukkan, mulai dari simpang Tugu Sultan Thaha hingga menuju Pasar Tebo. Kepala Dinas PU Kabupaten Tebo, Arif Makrup Dachlan mengatakan kebutuhan anggaran hingga Rp 7 M tersebut. Sedangkan anggaran yang tersedia pada tahun ini untuk drainase hanya kurang lebih Rp 1 milyar.

“Hampir secara keseluruhan drainase yang ada kawasan pasar Tebo sudah tidak lagi berfungsi dengan baik. Tapi dengan anggaran yang tersedia saat ini, kita belum bisa benahi secara keseluruhan. Tapi akan dilakukan secara bertahap,” katanya kepada media ini Rabu (23/10).

Menurutnya, anggaran yang ada sekitar Rp 1 Milyar pada tahun ini akan difokuskan pada pembangunan saluran pembuangan ke arah sungai Batanghari. Selama ini, yang menjadi penyebab tidak berfungsinya drainase yang ada di akbibatkan saluran pembuangan yang sudah tidak ada lagi. “Ada tiga titik nantinya, kita fokus pada pembangunan saluran pembuangannya dulu. Setelah itu baru kita akan bangun drainasenya,” pungkasnya.

Saat ini di kawasan pasar Muaratebo terjadi genangan air hingga kejalan jika musim hujan tiba. Ini terjadi akibat drainase yang ada sudah tidak lagi berfungsi.

sumber: je

Berita Terkait



add images