Sebanyak 14 titik lokasi pemukiman di Kota Jambi termasuk dalam kategori daerah kumuh. Hal ini disampaikan Kepala Dinas PU Provinsi Jambi, Ivan Wirata melalui Kepala Bidang Perumahan Dinas PU Provinsi, Amir Faisal.
Disampaikannya, 14 titik itu diantaranya seperti kawasan pemukiman kumuh adalah daerah Legok, Kelurahan Budiman dan Kelurahan Mudung Laut. Dia menyatakan, ke depan pihaknya akan mengupayakan pembangunan bidang perumahan. “Kawasan kumuh dalam Kota Jambi ada 14 titik. Kawasan itu perlu didukung fasilitasnya, seperti jalan beton akan dibangun dengan lebar 2 meter,” ujarnya.
Dia menegaskan, 14 titik kawasan perumahan kumuh itu akan menjadi prioritas pembangunan perumahan nantinya. Selain itu, pihaknya terus mengupayakan agar developer melakukan pembangunan rumah murah dengan harga Rp 88 juta.
“Cuma kegiatan itu masih terkendala karena developer kurang tertarik. Mungkin untungnya terlalu kecil. Investasi ini tak menarik, tapi kami dorong terus developer untuk mengajaknya mereka membangun rumah murah ini,” jelasnya.
Sementara itu Sekretaris Dinas PU Martayadi menambahkan, Kamis (31/10) mendatang, akan digelar kegiatan pameran memperingati hari perumahan nasional. Disampaikannya, dalam kegiatan itu, Menteri Perumahan Rakyat Djan Faridz akan hadir. “Ada 3 agenda kegiatan yang akan dilaksanakan dalam hari perumahan itu,” sebutnya.
Dia menerangkan, ada sebanyak 42 stand pameran yang disiapkan pihaknya dalam rangkaian acara itu. “Kita siapkan stand pameran soal semua kegiatan perumahan dan akan ada dialog dengan menteri nantinya. Baik dari masyarakat dan kalangan lainnya,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, sambungnya, akan dibicarakan berbagai hal mengenai bidang perumahan. “Soal bagaimana rumah layak huni, lalu fasilitas umum yang layak untuk perumahan,” katanya.
“Di jambi ada 14 titik perumahan kumuh dan akan diperbaiki, lalu samisake juga akan dibahas. Disampuing itu juga membahas rumah murah,” tambahnya.
Sementara itu, pada kesempatan tersebut, katanya, Menteri perumahan rakyat juga akan melakukan pencanangan rumah susun di ponpes As’ad dan Ponpes Saadaruddaren. “Ini kita gelar dalam rangka memperingati hari perumahan nasional. Kita berharap, semua penyedia perumahan lebih baik lagi, sehingga targetnya perumahan yang baik bisa tercapai,” jelasnya.
Pada hari perumahan nasional itu juga, katanya, akan diberikan enghargaan untuk Kabupaten Bungo dan Kabupaten Kerinci. “Karena dianggap mendukung program pemerintah pusat mengenai perumahan,” tandasnya.
sumber: je