iklan <div>
Sejak beberapa minggu terakhir sejumlah kawasan di Prov Jambi dilanda banjir. Di Kota Jambi sendiri hingga saat ini banjir masih belum juga surut. (Foto: Aldi Saputra)
</div>
Sejak beberapa minggu terakhir sejumlah kawasan di Prov Jambi dilanda banjir. Di Kota Jambi sendiri hingga saat ini banjir masih belum juga surut. (Foto: Aldi Saputra)
Isu aksi unjuk rasa yang rencananya akan digelar ratusan orang dari berbagai Ormas di
Prov Jambi di depan mall WTC, Sabtu (23/2) pukul 09.00 WIB, ternyata cuma isapan
jempol. Meski demikian, sejumlah personil Satpam mal WTC tetap terlihat siaga di pintu
masuk mal.

Pantauan Jambiupdate di lapangan, hingga pukul 11.00 WIB belum satu pun pendemo
terlihat muncul. Sedangkan, suasana di mal WTC berjalan normal seperti biasa. Kabar
yang merebak, pendemo akan menuntut salah satu pusat perbelanjaan di Kota Jambi itu
ditutup lantaran dituding sebagai pemicu banjir.

Agung (23), salah seorang Satpam di WTC mengungkapkan, aksi unjuk rasa itu
kabarnya akan melibatkan 200 orang anggota berbagai Ormas. Meskipun demikian, pada
prinsipnya dia berharap para pengunjuk-rasa tidak bertindak anarkis.

Para Satpam sengaja disiagakan untuk mengantisipasi massa pendemo yang datang
agar tidak mengganggu ketertiban umum, terutama pengunjung mal. ‘’Jangan sampai
menutup akses ke fasilitas umum. Silakan saja mereka menyampaikan aspirasi, asalkan
tertib,’’ ungkap salah satu Satpam.

Menurut para Satpam, sangat mustahil mal WTC menyebabkan banjir. Penilaian seperti
itu sangat tidak logis dan mengada-ada. ‘’Sekarang banjir di mana-mana. Memang sudah
kehendak tuhan,’’ papar mereka.(*)

Reporter : Aldi Saputra
Redaktur : Joni Yanto




Berita Terkait



add images