iklan TIMSUS: Upaya menangkap harimau yang sedang galau terus dilakukan Timsus. Dengan kerangkeng dan senapan bius, kini tim sedang melacaknya di Jaluko. (Foto: Aldi Saputra)
TIMSUS: Upaya menangkap harimau yang sedang galau terus dilakukan Timsus. Dengan kerangkeng dan senapan bius, kini tim sedang melacaknya di Jaluko. (Foto: Aldi Saputra)
Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Prov Jambi menurunkan Tim Khusus
(Timsus) untuk menangkap seekor harimau Sumatera yang masuk ke kawasan Lorong
Sawit, Desa Marosebo, Kec Jambi Luar (Jaluko), Kab Muarojambi. Tim masuk hingga
ke hutan Desa Bertam dan Muhajirin.

Tim beranggotakan 3 orang dari Tim Tiger Nasional dan 4 orang dari BKSDA, dibantu
warga Muhajirin. Tim Tiger dari Jakarta membawa berbagai perlengkapan, diantaranya
kerangkeng harimau 2 buah dan senapan bius 3 buah.

‘’Satu karangkeng sudah dipasang. Satunya lagi untuk cadangan jika nanti jebol,’’
ungkap Koordinator Tim Tiger, Havis Badarudin, Jumat (1/3), kepada jambiupdate.com.

Berkeliarannya harimau di sekitar pemukiman warga tak pelak membuat warga
ketakutan. Sarijan, warga RT 16, Desa Muhajirin, Kec Jaluko, minta pihak terkait
menjelaskan kepada warga berapa jumlah harimau yang berkeliaran di sekitar hutan
Muhajirin dan darimana asalnya.

‘’Selama ini kami tidak tahu asal-usul harimau itu, tiba tiba saja sudah berkeliaran di
dekat pemungkiman kami. Kami jadi takut keluar rumah, apalagi mau ke kebun,’’ ujar
Sarijan.(*)

Reporter : Aldi Saputra
Redaktur : Joni Yanto



Berita Terkait



add images