SUNGAIPENUH, Dunia pendidikan di Kota Sungaipenuh kembali tercoreng. Pasalnya foto seorang Kepala Sekolah Dasar (SD) di Sungaipenuh sedang asyik bermesraan dengan wanita selingkuhannya beredar di tengah masyarakat Kota Sungaipenuh.
Selain beredar, warga juga ramai membicarakan perbuatan tak terpuji kepala sekolah tersebut. Informasi yang didapatkan harian ini, foto beredar diketahui bernama SP (51) seorang Kepala Sekolah Dasar (SD) di Kota Sungaipenuh. SP tampak menggunakan singlet putih (pakaian dalam) sedangkan selingkuhannya LA (32) menggunakan tanktop warna kuning.
Menurut sumber media ini, foto tersebut diambil di salah satu kamar hotel melati di Kota Sungaipenuh oleh LA yang merupakan warga Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi. Beredarnya foto tersebut, karena LA ditelantarkan selama 5 hari di kamar hotel Melati di Kota Sungaipenuh itu. LA menyebarkan foto tersebut ke temannya M, lalu M menyebarkan ke sama temannya yang bekerja di Kincai Plaza.
Ketika dikonfirmasi ke pihak sekolah, SP, Kepala SD di Kota Sungaipenuh yang diduga melakukan perselingkuhan itu tidak menepis bahwa foto itu adalah dirinya bersama selingkuhannya asal Jambi tersebut. “Saya dipaksa oleh LA berfoto di kamar hotel, waktu saya mengantar nasi untuknya,” ungkap SP.
--batas--
Saat ditanya apa hubungannya dengan LA, SP mengungkapkan, LA adalah kenalannya di Jambi. Saat ia pulang dari studi banding Kepsek di Jakarta belum lama ini. “Baru tiga bulan kenal, kami hanya berpacaran,” katanya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Sungaipenuh Syahrial Thaib menyayangkan terkait beredarkan foto syur oknum Kepsek SD di Kota Sungaipenuh tersebut. "Jika benar foto (Kepsek,red) itu, kita akan panggil. Karena ini amoral," kata Syahrial Thaib.
Sementara itu, selain kasus foto syur oknum Kepsek SD beredar. Kepsek tersebut juga dilaporkan oleh LA ke pihak berwajib terkait dugaan penganiayaan terhadap LA, selingkuhannya dengan Laporan Polisi;LP/B-878/XI/Jambi/RES KRC/SEK SPN tanggal 25 November 2013 yang diterima An Kapolsek Sungaipenuh Bripka Edy Hariyanto.
Kepolsek Sungaipenuh AKP Rustam saat dikonfirmasi harian ini mengatakan, bahwa ia belum mengetahui laporan tersebut. "Saya lagi di Siulak," kata Kapolsek saat dihubungi.
sumber: jambi ekspres