iklan
Berita gembira bagi guru madrasah yang mengajar di Kota Jambi. Tahun 2014 ini, Pemkot berencana menaikkan insentif mereka sebesar 400 persen, meskipun guru madrasah sebenarnya di bawah Kementerian Agama.

‘‘Ini sifatnya bukan honor tapi insentif.  Kami sudah komitmen dengan Wawako, bahwasanya tahun 2014 ini,  kami akan naikkan sekitar 400 persen dari nilai yang ada saat ini,’‘  tegas Walikota Jambi SY  Fasha kepada media ini, Rabu (1/1).

Sebelumnya, guru madrasah sempat melapor ke DPRD Kota Jambi. Mereka jugga mengeluhkan rendahnya insentif mereka. Menurut Fasha, sebetulnya pada saat Ia menandatangani persetujuan mengeluarkan honor itu, honor itu memang sudah dianggarkan jauh sebelum dirinya menjabat, yakni pada awal tahun 2013.

Ia menjelaskan, selain itu, insentif tersebut merupakan perhatian dari Pemerintah Kota Jambi terhadap guru madrasah yang seyogyanya adalah masuk dalam ruang lingkup Departemen Agama, yang dalam arti kata dibiayai oleh negara atau pusat.

‘‘Memang guru madrasah itu masuk dalam lingkup Departeman Agama, tapi itu (Insentif, red) perhatian pemerintah Kota terhadap duru yang telah membantu kita untuk mengajarkan siar agama,’‘ sebutnya.

Insentif tersebut, katanya, terpisah  dari Kementerian Agama. ‘‘itu Pemkot sendiri yang akan menganggarkan,’’ jelasnya.

Tidak hanya itu, Fasha mengatakan, pada tahun 2014 ini, guru ngaji termasuk juga penceramah yang ada di Kota Jambi yang telah menyiarkan agama, akan diberikan insentif. ‘‘Tapi tahun 2014 seperti guru ngaji dan ustad termasuk penceramah akan kami berikan insentif juga,’‘ tandasnya.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait



add images