iklan Daru Pratomo
Daru Pratomo
Untuk melihat kelayakan para pejabatnya, Pemkot Jambi akan melakukan psikotes. Hal tersebut mulai diselenggarakan pada Maret mendatang. Disampaikan Sekda Kota Jambi sekaligus Ketua Baperjakat Kota Jambi, Daru Pratomo, psikotes akan dijalani oleh pejabat Pemkot Jambi mulai dari tingkat eselon III hingga keatas. Bahkan, lanjutnya pejabat setingkat Sekda juga harus mengikuti Psikotes. "Sekda juga ikut nanti. Kemungkinan mulai dari pejabat eselon III harus ikut," ujarnya.

Menurut Sekda, Psikotes ini adalah sebagai bahan bagi Walikota Jambi selaku kepala daerah dan pembina pegawai, untuk melakukan pembinaan. Setelah hasil dari psikotes ini keluar, Walikota bisa melakukan pembinaan, dan apakah jabatan yang diembang saat ini cocok dengan psikologi pejabat yang sedang menjabat. "Sebagai catatan juga, di bagian mana yang harus diperbaiki. Untuk pembinaan saja," katanya.

Selain itu, Fit and Proper Test jabatan juga akan dilakukan. Pelaksanaannya bisa saja terjadi sewaktu-waktu. Metodenya adalah wawancara langsung dengan Walikota. Fit and Proper Test juga bisa dilakukan oleh Sekda jika Walikota memberikan delegasi.

Paling tidak, ujar Sekda, Fit and Proper Test dilakukan sebagai pertimbangan untuk pemilihan pejabat di posisi yang sangat urgent. "Prioritasnya pejabat untuk mengisi kekosongan saat ini," terangnya.
--batas--
Dia menyebutkan, wawancara tersebut juga untuk melihat sejauh mana wacana pejabat tersebut untuk menjalankan tugasnya. Setelah itu, hasil dari fit and proper test akan menjadi pertimbangan bagi Baperjakat untuk mengambil keputusan. Keputusan sepenuhnya, lanjut Sekda ada di tangan Baperjakat. Dan Baperjakat kemudian bertanggung jawab atas keputusan yang telah diambil. "Tetapi apapun, Baperjakat butuh pertimbangan dari Walikota. Itu juga tetap merupakan hak prerogatif  Wako," paparnya.

Ditanyakan mengenai pengisian jabatan yang kosong, Sekda mengatakan pembahasan sudah pada tahap akhir. Terkait dengan figur yang akan mengisi kekosongan, Sekda mengatakan bisa saja ada figur baru, atau pejabat yang ada di Pemkot sekarang ini. "Ini bukan soal figur baru atau tidak. Tapi melihat siapa yang lebih baik," katanya. Mengenai waktu pelantikan, Sekda mengatakan dalam beberapa waktu lagi.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait