iklan Salah satu rumah warga di Kec Legok. (Foto: Aldi Saputra).
Salah satu rumah warga di Kec Legok. (Foto: Aldi Saputra).
Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Prov Jambi sejak beberapa bulan terahir membuat Sungai Batanghari meluap. Akibanya, Kota Jambi bajir kembali dihadang banjir.

Berdasarkan catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Jambi, jumlah warga yang terkena musibah banjir hingga saat ini mencapai 200 KK yang tersebar di 4 kecamatan. Namun, sejauh ini warga belum ada yang mengungsi, padahal air sudah masuk ke dalam rumah mencapai kurang lebih 10 Cm.

Kepala BPBD Kota Jambi, Ridwan, mengatakan banjir yang merendam rumah warga di Kota Jambi disebabkan oleh air kiriman dari bagian hulu Jambi, sehingga debit Sungai Batanghari meluap. Saat ini banjir di 4 kecamatan, yaitu Pelayangan, Telanaipura, Danau Teluk, dan Jambi Timur sudah memasuki rumah warga. Padahal, rata-rata rumah warga berbentuk rumah panggung.

Pantauan jambiupdate.com, ketinggian air yang masuk ke rumah warga bervariasi, mulai 10 cm hingga 30 cm. Pemukiman warga di 4 kecematan itu berada tepat di pinggir Sungai Batanghari dan tiap tahun kerap menjadi langganan banjir. Akibat banjir ini, warga menjadi tidak leluasa keluar-masuk rumah. Pasalnya, mereka hanya dapat menggunakan alat transportasi perahu.

Selain itu, banjir juga menggenangi jalan-jalan penghungung kabupaten Muarojambi dengan Tanjabtim, sehingga menyebabkan arus lalu lintas terkendala.(*)


Reporter : Aldi Saputra.
Redaktur : Joni Yanto.

Berita Terkait



add images