iklan Eko Budihartono, Kepala KPP Pratama Jambi
Eko Budihartono, Kepala KPP Pratama Jambi
Guna mengejar kepatuhan wajib pajak dari sektor pajak, Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama saat ini gencar melakukan pengawasan lapangan. Ini dilakukan dengan cara Account Representative (AR) yakni,  dari KPP turun langsung melakukan pengawasan. Pasalnya, sejauh ini banyak sektor wajib pajak yang membayar pajak tidak sesuai dengan realitas pajak.

Kepala KPP Pratama Jambi, Eko Budihartono mengaku, bahwa banyak wajib  pajak yang tidak membayar pajak sesuai dengan realita nominal sebenarnya. Dengan adanya langkah pengawasan lapangan sektor wajib pajak mulai banyak membayar pajak sesuai dengan SPT. "Tahun 2013 lalu KPP Pratama Jambi ditargetkan Rp 2,59 Triliun, untuk tahun ini sepertinya tidak jauh berbeda, makanya perlu langkah-langkah agar wajib pajak patuh membayar sesuai SPT," sebutnya.

Pengawasan lapangan yang dilakukan oleh AR dari KPP Pratama Jambi ini, sudah berlangsung sejak awal Januari lalu. Dampaknya sudah mulai terlihat dengan banyaknya wajib pajak yang membayar pajak sesuai ketentuan. Pengawasan tersebut akan dilakukan secara berkelanjutan, agar mereka yang tidak melaporkan dengan benar supaya melaporkan dengan benar.
--batas--
Eko menegaskan, apabila setelah dilakukan pengawasan lapangan langsung, sektor wajib pajak masih membandel, maka KPP Pratama Jambi akan menempuh langkah pemeriksaan. Namun sebelumnya dilakukan pendekatan secara persuasif dan menghimbau agar taat pajak. "Kalau masih bandel juga, kita akan keluarkan surat ketetapan pajak, kalau sudah begitu sektor wajib pajak pasti akan kerepotan," jelasnya.

Ditambahkannya, di Jambi sektor wajib pajak yang didatangi oleh AR sudah mulai taat pajak. Kebanyakan beralasan tidak tahu, dengan adanya pengawasan, tentunya tidak ada lagi alasan tidak tahu. Sungguh ironis kalau wajib pajak tidak membayar pajak sesuai dengan yang tertera, sementara yang lain membayar sesuai yang tertera. Namun saat ini sudah banyak yang merespon himbauan dari KPP pratama Jambi.

Eko menambahkan, kalau wajib pajak patuh dengan pembayaran pajak, tentunya akan berdampak pada daerah. Karena pajak ini juga akan kembali untuk pembangunan daerah. "Bulan depan kita sudah akan menerima target pajak dari KPP Pratama Jambi untuk tahun 2014 ini," tandasnya.

sumber: jambi ekspres

Berita Terkait