JAMBIUPDATE.COM, JAMBI - Harga karet saat ini sangat jauh merosot, bahkan empat bulan terakhir hanya berkisar Rp6 ribu per Kg. Ini dikarenakan China dan Amerika, mengurangi pasokan.
Kadis Koperindag Muarojambi, Dodi Irawan, mengatakan harga karet anjlok karena dua negara pemasok salah satu komoditi andalan Provinsi Jambi ini sedang alami krisis ekonomi.
Selain itu, kata Dia, tidak ada pabrik pengolahan bahan baku karet menjadi bahan jadi di negara ini juga menjadi salah satu penyebab merosotnya harga karet.
Kita tidak punya pabrik pengolahan bahan jadi. Lain denganMalaysiadanThailand. Jika hasil karet mereka kurang diminati pasaran dunia, mereka bisa tampung sendiri karena memiliki pabrik pengolahan bahan jadi yang berasal dari bahanbakukaret, ujar Kadis Koperindag Muarojambi, Dodi Irawan, kepada wartawan, Jumat (17/10).
(era)
