iklan Illustrasi
Illustrasi
JAMBIUPDATE.COM, KUALA TUNGKAL  Dinas Pendidikan Kabupaten Tanjab Barat menolak Wacana Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) membuat sistem Ujian Nasional (UN) secara online.
 
Alasannya adalah terkait dengan ketersediaan fasilitas pendukung di sekolah-sekolah di wilayah tersebut. Sebab baru beberapa sekolah yang memiliki komputer lengkap.
 
Kepala Dinas Pendidikan Tanjabbar, Wahidin menyebutkan penolakan UN dilakukan secara online di Kabupaten Tanjabbar karena minimnya fasilitas.
 
"Kalau kita terkendala fasilitas, kita belum bisa memungkinkan untuk ujian online," ujar Wahidin, saat dikonfirmasi jambiupdate.comSabtu (7/2).
 
Bahkan dirinya dengan tegas mengatakan untuk menolak jika ada penunjukan sekolah di Tanjabbar oleh Disdik Provinsi yang akan dijadikan contoh pelaksanaan UN online.
 
"Jika ditunjuk saya pastikan kita belum siap dan besar kemungkinan kita tolak," tegasnya.
 
(sun)

Berita Terkait



add images