iklan Illustrasi
Illustrasi

JAMBIUPDATE.COM, MUARASABAK - Kadinkes Tanjabtim, Samsiran Halim, melalui Kabid P2PL, Jaipatul Aswar mengungkapkan dari 54 warga terkena DBD selama kurun waktu 2014, terdapat satu orang yang meninggal dunia akibat kasus DBD.

"Kalau dibilang dalam kategori aman tidak juga, karena musim DBD ini belum berakhir. Biasanya terjadi dari bulan November sampai Maret, dimana musim masih memasuki musim penghujan dan pancaroba," kata Jaipatul, Selasa (10/2).

Mengenai wilayah yang dominan terkena DBD selama kurun waktu 2014 adalah Kecamatan Rantau Rasau, Nipah Panjang dan Kecamatan Dendang. Sebab wilayah-wilayah tersebut adalah wilayah pesisir dan wilayah sungai.

"Tiga kecamatan inilah yang paling banyak pengaduan terkait demam berdarah atau DBD ini," tandasnya.

(yos)

 

 

 


Berita Terkait



add images