iklan Illustrasi
Illustrasi

JAMBIUPDATE,COM, MUARABUNGO Kejaksaan Negeri Bungo tidak main-main dengan kasus korupsi. Bahkan dengan ditemukannya dua titik kasus proyek Bandara Bungo yang pengerjaannya tidak beres, penyidik akan mengungkapnya dalam sebulan.

Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Kejari Bungo, Emilwan Ridwan kepada sejumlah wartawan di ruangannya, Selasa (24/2). Dikatakannya, dalam penyelesaian kasus ini, pihaknya menargetkan  satu bulan kedepan sudah ada tersangka.

Iya, kita akan kerja cepat dan professional. Semoga tidak ada persoalan dan ada ending yang  jelas dalam penyelesaianya secara hukum, kata Emilwan.

Disebutkannya, dua titik yang menjadi temuan baru itu adalah pembangunan drainase dan box culvert Bandara Bungo dengan total anggaran tak kurang dari Rp2,6 Miliar.

Saat ini, kata Emil, pihaknya sedang melakukan pengumpulan data dan dan sudah meningkatkan kasusnya ke tingkat penyelidikan (lid,red).

Untuk diketahui, jika pembangunan drainase dan box culvert tersebut menggunakan dana APBD  Kabupaten Bungo Senilai Rp2,6 Miliar, dengan panjang drainase 113 meter, dan panjang box culvert sepanjang 20 meter. Nomor pekerjaan 03-K/BOK/Bandara Bungo/2014.  Dimana proyek tersebut dikerjakan PT Belimbing Sriwijaya dengan consultan CV Azeta Sukses.

(hnd)

 

 

 

 

 

 

 


Berita Terkait



add images