JAMBIUPDATE.COM, SENGETI- Intensitas hujan yang semakin tinggi belakangan ini membuat masyarakat di Wilayah Muarojambi harus waspada, terutama tiga desa di Kabupaten Muaro jambi yang kerap menalan korban di waktu banjir luapan sungai batanghari.
Tiga desa tersebut yaitu Desa Sungai Duren Kecamatan Jambi luar kota, Desa Muara Jambi Kecamatan Marosebo dan Desa Sungai Aur Kecamatan Kumpeh ulu.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Muarojambi melalui Kepala Sesi Kedaruratan Bencana, Amril, menjelaskan, kawasan tersebut dianggap titik paling rawan ketika banjir luapan Sungai Batanghari. Katanya sering menelan korban di tiga desa tersebut." Di desa yang rawan itu, kita sudah, melakukan pelatihan antisipasi terhadap bencana banjir," ujar Amril saat dikonfirmasi.
Tiga desa ini kata Amril, beberapa diantara masyarakatnya diangkat menjadi relawan bencana. Dan di SK-kan oleh Kepala Desa masing dari desa tersebut. "kita sudah memeberikan himbauan kepada warga disana. Berdasarkan perkirakan BMKG, bulan ini akan curah hujan di Muarojambi dengan intensitas sedang, walaupun sedang tetapi hujan dengan durasinya lama," jelasnya
Ia menyampaikan lagi, menurut perkirakan BMKG Provinsi Jambi puncak hujan di Muarojambi pada pertengahan Bulan Maret. Tetapi 10 hari belakangan terus turun hujan dengan intensitas hujan lebat higga sedang. Untuk itu kata dia, pihak sudah siap dengan kemukinan becana bajir seandainya terjadi."Sudah melakukan monitoring, setiap 1 Jam kita mengerahkan porsonil," tegasnya. (era)
