iklan Illustrasi
Illustrasi
JAMBIUPDATE.COMSENGETI- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Muarojambi mengharapkan agar beberapa Pabrik Kelapa Sawit (PKS) yang belum memiliki sistem pengolahan limbah yang baik agar dapat belajar dari PT. Brahma Bina Bakti (BBB).
 
Hal ini disarankan oleh Komisi B DPRD Muarojambi mengingat sistem pengolahan Limbah di PT. BBB yang terbilang cukup baik, hal paling nyata ialah tidak adanya bau menyengat dari kolam limbah di PT. BBB.
 
Samsul Bahari SE, Ketua Komisi B mengatakan hal ini saat melakukan kunjungan ke PKS di Desa Niaso yang selama ini menjadi keluhan masyarakat karena bau yang menyengat akibat limbah yang belum terolah.
 
Kami berterima kasih sebelumnya kepada Investor yang telah masuk ke Kabupaten Muarojambi, namun kami harap juga PKS ini dapat menjalankan operasional perusahaan sesuai ketentuan, seperti pengolahan limbah ini yang belum maksimal jadi mengganggu warga,ujar Samsul Bahari.
 
Lebih lanjut, Samsul mengatakan bahwa pihak PKS tersebut sebaiknya belajar dengan PT. BBB dalam sistem pengolahan limbah PKS ini, dimana di PT. BBB limbah telah diolah dengan sangat baik oleh perusahaan. Kalau mau belajar, silahkan meniru apa yang dilakukan oleh PT. Kirana Sekernan (PT. BBB red), disitu kami telah melakukan pengecekan, mereka memiliki 12 kolam pengolahan dan mereka dapat meminimalisir bau menyengat dari limbah tersebut, tukas Samsul. 
 
(era)

Berita Terkait



add images