iklan Illustrasi
Illustrasi

JAMBIUPDATE.COM, JAMBI Dengan difungsikannya Bandara Sulthan Thaha Saifuddin Jambi sebagai Embarkasi Haji Antara, memberikan semangat baru untuk Imigrasi dalam terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya Jamaah Haji. Hal ini melihat dengan adanya beberapa keluhan dari beberapa Jamaah Haji yang harus menguruskan beberapa prosedur lagi di Batam.

Kita kan tahun ini adalah awal jadi Embarkasi Haji Antara, dengan hal ini kita harapkan semua prosedur dapat diselesaikan di Jambi saja jelas Eddy Setiadi, Kepala Divisi Keimingrasian Kantor Wilayah Kemenkumham Jambi.

Sebelum ini pelaksaanan keberangkatan dan kedatangan jamaah haji ada di TPI Hangnadim dibawah kantor Imigrasi Batam. Dan dengan penetapan Bandara Sulthan Thaha Jambi yang saat ini menjadi Embarkasi Haji Antara menjadikan pelaksaan keberangkatan akan dilaksanakan di Provinsi Jambi dengan menggunakan Border Control Management (BCM) milik TPI Hangnadim karena saat ini Bandara Sulthan Thaha belum merupakan Bandara Internasional.

Pelaksanaan BCM ini harus sejalan dengan SDM, penjabat imigrasinya sehingga paspor nya harus dari  TPI Hangnadim, dan tahun ini kita seolah-oleh TPI pindah ke asrama haji Jambi tambah Eddy.

Asrama haji akan diatur agar bersih dari instansi apapun tetapi hanya boleh dimasuki oleh penjabat Imigrasi yang sedang bertugas saja. Dan Jamaah haji akan didampingi oleh penjabat Imigrasi ke Bandara Hangnadim untuk melaksanakan pergantian pesawat,  sehingga bersangkutan tidak butuh lagi masuk asrama dengan kata lain langsung berangkat ke Arab Saudi.

Kita selesaikan semua disini tegas Juliasman Purba, Kakanwil Kemenkumham Jambi.

(fth)

 


Berita Terkait



add images