iklan

JAMBIUPDATE.COM, JAMBI Pemilihan rektor IAIN STS Jambi akan digelar Kamis mendatang (2/7). Satu hari jelang pemilihan, sudah beredar bocoran-bocoran jumlah dukungan suara untuk 4 kandidat yang bertarung.

Setiap senat sudah memegang calon masing-masing. Ada dua calon terkuat. Yaitu, Hasbi Umar dan Hadri Hasan. Informasi yang beredar di lingkungan senat IAIN STS Jambi,  dari 28 suara, Hasbi Umar memiliki 14 suara, Hadri Hasan 12 suara dan 2 suara menjadi rebutan 4 calon yang akan bersaing. 28 suara itu ditambah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Sariah (FEBI). FEBI ini merupakan bentukan dari Hadri Hasan. Usulan senat dari FEBI ini otomasis memilih Hadri Hasan. 

Peta itu bisa saja berubah. Karena setiap calon memiliki kelemahan masing-masing. Apalagi beredarnya selebaran gelap yang menjelekkan masing-masing calon. Kini, tergantung lobi calon terhadap senat. 

Emat calon yang akan bertarung memiliki visi dan misi untuk memajukan IAIN empat tahun kedepan. Terutma menjadikan IAIN menjadi UIN. Kita tunggu siapa yang akan menjadi rektor pada pemilihan besok (Kamis, red). Setelah pemilihan, 6 Juli sudah dilakukan pengusulan siapa calon rektor terpilih ke Menteri Agama RI.

Ketua Senat IAIN STS Jambi Lias Hasibuan, mengatakan, ada 28 hak suara pada pemilihan rektor periode 2015-2019. Penambahan suara senat itu karena ada tambahan dari Fakultas baru, FEBI katanya.

Sejauh ini, kata Lias, memang ada 2 calon yang kuat. Yaitu Hasbi Umar dan Hadri Hasan. Mereka sudah menyampaikan visi dan misi, akunya. Semua calon ingin membangun IAIN 4 tahun kedepan.

Kran agar IAIN jadi UIN itu sudah terbuka. Tergantung siapa rektornya nanti, kata Lias Hasibuan.

Ditanya adanya selebaran gelap yang menjelekkan nama calon? Lias mengatakan, itu tidak mempengaruhi proses pemilihan. Orang yang menyebarkan selebaran gelap itu dinilainya tidak tahu aturan main dalam pemilihan rektor.

Tujuan mereka hanya memuluskan calon dia. Tapi, kita tidak tahu siapa orangnya, tegasnya. Visi misi dan program kerja dalam sidang senat terbuka  kemarin dihadiri anggota senat, dosen, pegawai dan beberapa perwakilan mahasiswa.

(uci)


Berita Terkait



add images