JAMBIUPDATE.COM, JAMBI Petani kelapa sawit di Provinsi Jambi mulai resah. Pasalnmya, harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Provinsi Jambi, terus mengalami penurunan.
Salah satu petani kelapa sawit Hadi mengatakan, dirinya mulai resah dan prihatin akibat menurunnya harga TBS di tangan petani kelapa sawit. Ya agak resah, harga sawit murah sedangkan harga pupuknya mahal, katanya, Kamis (27/8).
Keresahan ini kian dirasakan, karena tiap bulan harus membayar angsuran kendaraan, sementara harag sawit terus turun. Harga ditingkat petani sepekan yang lalu masih Rp 700 hingga 800. Namun, minggu ini hanya berkisar Rp600. Harga itu tidak sebanding dengan ekonomi yang semakin terpuruk.
Sementara itu, dari hasil rapat penetapan harga TBS Kelapa Sawit untuk priode 28 Agustus hingga 3 September 2015 di Dinas Perkebunan Provinsi Jambi, harga TBS untuk usia tanam tiga tahun menurun 95 perkilo dibandingkan priode sebelumnya, dari Rp980 menjadi Rp885 perkilo gramnya.
Itu hasil, rapat penetapan harga TBS kelapa sawit periode 28 Agustus sampai dengan 3 September 2015, ujar Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Dinas Perkebunan Provinsi Jambi Putri Rainun.(fth)
