iklan Ilustrasi.
Ilustrasi.

JAMBIUPDATE.COM, JAMBI - Pengawasan terhadap kesehatan ternak di Jambi dinilai belum maksimal. Padahal kesehatan ternak ini sangat penting untuk menyediakan daging yang sehat kepada masyarakat.

Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Hewan (Keswan) Dinas Peternakan Provinsi Jambi, Juli Supriyono, mengatakan, belum maksimalnya pengawasan kesehatan ternak ini dikarenakan terbatasnya jumlah dokter hewan yang bertugas di Provinsi. Bahkan saat ini dokter hewan yang ada di Provinsi Jambi hanya 48 orang.

Saya akui saat ini tenaga kesehatan hewan di Jambi masih saangat kurang Bahkan hingga saat ini baru 48 dokter hewan di Provinsi Jambi, kata Juli, Minggu (20/9).

Lebih lanjut ia menerangkan, idealnya satu kecamatan memiliki satu orang dokter atau satu desa memiliki 4 dokter hewan. Dengan jumlah 48 dokter yang ada untuk Provinsi Jambi dirinya mengatakan sulit untuk mengcover pemeriksaan seluruh hewan ternak terutama yang akan diqurban pada hari raya Idul Adha.

"Akibat kurangnya dokter hewan, kerja tenaga yang ada justru menumpuk dan tidak efisien," tambahnya.

Kendati demikian, kata Dia, pihaknya selalu berusaha memberikan pelayananan kesehatan yang terbaik untuk semua hewan ternak yang ada di Provinsi Jambi. Khususnya dalam menyambut hari raya Idul Adha yang akan segera tiba.(uci)


Berita Terkait



add images