JAMBIUPDATE.COM, KUALATUNGKAL - Pengerjaan proyek normalisasi pencucian paritpenanggulan sungai di Kelurahan Teluk Nilau, Kecamatan Pangabuan, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, diduga dikerjakan asal jadi oleh pihak rekanan.
Berdasarkan pantauan jambiupdate.com Selasa (21/9), ada tiga titik lokasi proyek yang dikerjakan, yakni di lokasi Parit 2, Parit 3 dan Parit 4 Kelurahan Teluk Nilau, Kecamatan Pangabuan.
Di tiga lokasi tersebut tampak beberapa kejanggalan dalam pekerjaan proyek sehingga terkesan dikerjakan asal jadi. Diantaranya tanggul yang lebarnya menyempit ke ujung, permukaan tanggul amblas dan retak, serta tinggi dan lebar tanggul yang tidak sama . Padahal proyek tanggul tersebut dikerjakan satu rekanan yang sama.
Kondisi ini juga dikeluhkan oleh warga setempat, yang menyebut pihak rekanan tidak profesional melakukan pekerjaan. Salah satunya, Supri. "Kalau kondisinya begini kita khawatir sawah kita tergenang air," sebutnya.
Ia juga menyoroti kondisi kepadatan tanggul yang tidak layak, ini bisa dilihat dari banyaknya tanggul yang retak yang sewaktu-waktu bisa jebol. "Selain itu ketinggian dan lebar tanggul tidak sama," sebutnya.
Ketika ditanya kapan tanggul tersebut dikerjakan oleh pihak rekanan, menurutnya dikerjakan sejak Maret dan baru selesai di September 2015.(sun)
