JAMBIUPDATE.COM, JAMBI - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jambi menargetkan 1.688 pecandu narkoba di Provinsi Jambi direhabilitasi. Sejauh ini yang sudah direhabilitasi sekitar 500 orang. Jadi belum mencapai target.
Baru 1.000 orang yang sudah direhabilitasi, kata Dyah W Setyarini, Penyuluh Ahli Narkoba BNN Provinsi Jambi. Untuk Kota Jambi, kata Dyah, salah satu wilayah peredaran terparah. 2014 peringkat ke lima se Indonesia. 2015 berada di peringkat 13.
Kita berharap agar pemerintah dan masyarakat bekerja sama memerangi narkoba, katanya. Meski sudah berada di peringkat 13, BNN berhadap agar semua elemen tidak terlena. Semua elemen harus semangat untuk membrantas peredaran narkoba di Jambi. Apalagi Kota Jambi.
Target 1.688 rehabilitasi pecandu narkoba itu, kata Dyah, akan tercapai, tapi, masih banyak masyarakat yang belum mengetahuinya. Selain itu ada juga masyarakat yang takut untuk melapor ke BNN.
Ini juga menjadi kendala kita, tegasnya.
Lanjutnya, pecandu itu hanya korban, mereka wajib untuk direhabilitasi. Bagi masyarakat yang mempunyai keluarga yang masuk kategori pecandu narkoba diharapkan untuk berkomunikasi kepada pihak BNN.
Kita akan melayaninya, pungkasnya. (hfz)
