iklan (Foto Kiri) Ketua TP-PKK Hj. Yuliana Fasha menggendong Liza. (Kanan) Ketua TP-PKK Hj. Yuliana Fasha membantu Liza duduk di kursi roda.
(Foto Kiri) Ketua TP-PKK Hj. Yuliana Fasha menggendong Liza. (Kanan) Ketua TP-PKK Hj. Yuliana Fasha membantu Liza duduk di kursi roda.

JAMBIUPDATE.COM, KOTA JAMBI - Ketua Tim Penggerak PKK Kota Jambi Hj. Yuliana Fasha, Kamis (17/12) kembali melakukan kegiatan sosial kepada masyarakat Kota Jambi.

Dalam kegiatan sosial tersebut ketua TP-PKK Kota Jambi selain menjenguk warga yang sakit, ia juga memberikan bantuan 3 buah kursi roda kepada warganya yang mengalami kelumpuhan. Ia beserta rombongan menyambangi 3 rumah diwilayah Kecamatan Telanaipura dan Kecamatan Kotabaru.

Didampingi Camat Telanaipura Noviarman, Ketua TP-PKK Yuliana Fasha beserta rombongan menuju kediaman Kayla Nurhaliza (6) yang beralamat di Jalan Jend A. Thalib, RT. 08 Kelurahan Pematang Sulur.

Dalam kunjungan tersebut Yuliana sempat tertegun memandangi Kayla yang terbaring lemah. Dengan mata berkaca ia pun langsung menggendong Kayla Nurhaliza keatas kursi roda yang diberikannya.

Putri dari pasangan Hendri Hariyanto dan Nur yang berprofesi sebagai tukang ojek tersebut, mengalami kelumpuhan sejak 3 th lalu.

Tampak susana rumah mungil itu menjadi haru bercampur gembira. Kayla pun tersenyum ketika merasakan dirinya sudah bisa menggerakkan kursi roda tersebut. Yuliana pun sempat membisikkan sesuatu untuk menyemangati Kayla mengayuh kursi rodanya.

"Alhamdulillah, kami ngucapkan terimo kaseh, Kayla lah lamo nian ngarapkan kursi roda ni, kursi roda yang lamo diimpikannyo akhirnya sekarang dio rasokan," ujar Nur ibu Kayla dengan mata berkaca.

Usai dari rumah Kayla, Yuliana beserta rombongan TP-PKK Kota Jambi kemudian menuju kediaman Gunaidi (40) di jalan Arif Rahman Hakim, Kelurahan Simpang 4 Sipin.

Gunaidi yang telah lama mengalami kelumpuhan tanpa sebab yang jelas tersebut juga mendapatkan sebuah kursi roda. Diharapkan Gunaidi dapat memanfaatkan kursi roda tersebut untuk membantu aktivitasnya.

Setelah memberikan bantuan 2 kursi roda di Kecamatan Telanaipura, Yuliana Fasha menyambangi tulakemudian rumah Liza Umami (7) yang beralamat di RT. 37 Kelurahan Kenali Asam Bawah Kecamatan Kotabaru.

Didampingi Camat Kotabaru Feriyadi dan TP-PKK, Yuliana menyerahkan bantuan kursi roda yang memang sangat dibutuhkan Liza. Yuliana pun dengan penuh kasih kembali memeluk dan menggendong Liza naik keatas kursi roda yang telah disediakannya.

Putri dari Marwardi dan Linda tersebut memang telah mengalami kelumpuhan dari sejak ia lahir.

Kedatangan Yuliana dengan membawa kursi roda yang sempat mengejutkan kekuarga Mawardi itu pun disambut dengan penuh suka cita.

"Kami dak nyangko bu Wali datang kesini. Anak kami ni dulu sakit step, sampe lah akhirnyo lumpuh. Kami ngucapkan terimo kaseh, walaupun dak biso normal seperti orang lain paling idak kursi ni bisa bantu dio begerak," ujar Mawardi.

Disela-sela penyerahan tersebut, Ketua TP-PKK Kota Jambi, Yuliana Fasha mengatakan, pemberian bantuan kursi roda ini sebagai bentuk kepedulian PKK dan Pemerintah Kota Jambi terhadap warganya yang memang layak untuk dibantu.

Yuliana juga mengatakan dirinya mengetahui adanya warga yang membutuhkan bantuan kursi roda tersebut ketika ia melakukan berbagai kegiatan dimasyarakat.

"Awalnya informasi dari masyarakat, mengatakan ada yang membutuhkan bantuan kursi roda. Alhamdulilla kita memang saat ini masih punya persediaan, dan hari ini pun sudah kita salurkan," ujar Yuliana.

Ia juga mengatakan ini terbuka untuk masyarakat yang memang sangat membutuhkan sebatas kemampuan kita jika persediaannya masih ada.

"Hubungi Camat dan Lurah, nanti kami kunjungi, jika memang layak insyaAllah kita berikan. Saya tidak akan membatasi, ini untuk semua masyarakat yang memang membutuhkan selama masih tersedia sesuai kemampuan kita," tambahnya.

Yuliana juga berharap agar bantuan kursi roda tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik. Ia juga juga memberikan motivasi agar penyandang disabilitas tersebut memiliki rasa percaya diri dan optimisme.

"Meski saudara kita ini memiliki keterbatasan fisik, namun mereka juga di berikan kesempatan untuk melakukan sesuatu layaknya manusia normal lainnya. Jangan berkecil hati dan putus asa, keterbatasan fisik tidak harus membatasi diri untuk terus berkarya yang bermanfaat bagi masyarakat lainya," pungkas Yuliana.(has)


Berita Terkait



add images