iklan

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Seiring pesatnya pertumbuhan ekonomi Kota Jambi semakin menimbulkan daya tarik sebagian orang mengadu nasibnya di Kota Jambi, tak terkecuali maraknya gelandangan (gepeng) dan anak jalanan (anjal) yang terkadang kerap meresahkan masyarakat.

Pemerintah Kota Jambi saat ini gencar melakukan penertiban gepeng dan ajal yang sering mangkal di beberapa persimpangan jalan-jalan protokol di Kota Jambi.

Minggu (14/2), sejumlah gelandangan dan pengemis serta anak jalanan yang biasa mangkal di kawasan pom bensin Simpang Rimbo Kenali Besar digaruk petugas penertiban dari Dinas Sosial Tenaga Kerja Kota Jambi.

Saat diamankan sempat terjadi penolakan dan kejar-kejaran antara petugas Dinas Sosnaker dengan gepeng dan anjal.

"Petugas kami sempat kejar-kejaran, dan akhirnya semua telah kita amankan. Semuanya berjumlah 6 orang, 2 orang wanita 1 orang pria dewasa, dan 3 orang anak-anak. Dan akan kita lakukan pembinaan sesuai dengan mekanisme dan aturan," ujar Kadis Sosnaker Kota Jambi, Kaspul.

Menurut Kaspul, setelah didata di Sosnaker, semuanya akan di identifikasi. Jika warga Kota Jambi, untuk anak-anak akan disekolahkan atau dipulangkan ke orangtuanya. Sementara untuk ibu-ibu dan serta seorang pria dewasa akan diberikan pelatihan. Jika bukan warga Kota Jambi akan dikembalikan ke daerah asalnya.

Kaspul juga mengatakan, pihaknya akan melakukan patroli rutin disejumlah kawasan jalan-jalan protokol dan pasar dalam Kota Jambi. Ia juga mengatakan akan berkoordinasi dahulu dengan Satpol PP dan pihak Kepolisian agar dapat memberikan sangsi tegas jika ditemukan oknum atau pihak-pihak yang sengaja memanfaatkan gepeng dan anjal tersebut.

"Kami akan rutin melakukan patroli berkoordinasi dengan Satpol PP dan Kepolisian, dan bila ditemukan akan kami amankan untuk dilakukan pembinaan. Jika kami juga menemukan oknum tertentu yang sengaja memanfaatkan pengemis atau anak-anak tersebut, termasuk menjadikannya sebagai pekerja (loper), kami tidak akan segan-segan akan memberikan sangsi pelanggaran karena mempekerjakan anak dibawah umur," tegas Kaspul.

Sebelumnya Wali Kota Jambi H. Syarif Fasha telah menginstruksikan kepada jajarannya untuk mengamankan dan melakukan pembinaan kepada gepeng dan anjal yang sering menganggu lalu lintas dan meresahkan masyarakat. Syarif Fasha juga memerintahkan untuk melakukan patroli rutin dibeberapa kawasan dalam Kota Jambi termasuk menangkap dalangnya. (hms)


Berita Terkait



add images