JAMBIUPDATE.CO, BENGKULU Seorang bocah perempuan yang baru masuk ke jenjang Sekolah Dasar (SD), Putik, 6, menjadi korban nafsu bejat bapak kandungnya, It, 39, warga Jalan Raden Fatah Kelurahan Pagar Dewa, Bengkulu.
Aksi bejat itu terjadi di rumah mereka, Senin siang (11/7). Peristiwa ini pertama kali diketahui istri pelaku, EL, 35. EL mendapati anak bungsu dari tiga bersaudara itu sedang menangis menahan sakit di atas tempat tidur.
EL penasaran karena Putik mengeluh kesakitan di bagian kemaluan. Saat diperiksa, bagian kemaluan sudah memerah dan terluka. EL tidak mendapat penjelasan dari Putik. Wajar saja, Putik masih sangat belia. Ketika ditanyakan, dia hanya menangis menahan sakit. Awalnya EL sama sekali tidak menduga perbuatan tersebut dilakukan suaminya.
Dia memilih melaporkan peristiwa itu ke Polsek Selebar. Setelah dilakukan penyelidikan, akhirnya polisi mendapat alat bukti petunjuk berdasarkan keterangan saksi dan korban. Pelaku adalah bapak kandung korban. It diciduk ketika sedang beristirahat di rumahnya, Rabu malam (13/7).
Kapolsek Selebar, AKP. Amsaludin menerangkan, perbuatan tersebut diduga terjadi saat ibu korban sedang melakukan pendaftaran sekolah korban. Hari itu korban dititipkan di rumah neneknya. Namun menjelang siang, pelaku menjemput korban dan membawanya ke rumah. Perbuatan itu dilakukan di kamar tidur sebanyak dua kali.
Tersangka sudah mengakui perbuatannya. Namun kronologisnya tersangka masih berbelit-belit. Dari keterangan saksi dan korban, serta alat bukti petunjuk lainnya. Pelaku dua kali mencabuli anaknya, terang Amsaludin kepada Bengkulu Ekpress (Jawa Pos Group).
Kepada penyidik, dia mengaku menyesal atas perbuatannya. Namun versi tersangka, perbuatan tersebut dilakukannya pada malam hari. Saat itu mereka tidur bersama istri dan anaknya. Ironisnya, perbuatan tersebut dilakukan setelah dia berhubungan badan
Sumber: www.jpnn.com