iklan Salah seorang jamaah haji saat beristirahat di tenada Mina belum lama ini usai melaksanakan melempar jumroh.
Salah seorang jamaah haji saat beristirahat di tenada Mina belum lama ini usai melaksanakan melempar jumroh.

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Menjelang keberangkatan jamaah haji asal Jambi ke Madinah, sebanyak 5 jamaah haji masih dirawat diberbagai tempat. Mereka berasal dari Kloter 17 ada satu orang, Kloter 18 ada dua orang jamaah, Kloter 19 ada dua orang jamaah dan Kloter 20 ada 1 jamaah.

Keenama jamaah yang hingga saat ini masih dirawat adalah Mahyani Tamar Chatib Binti Tamar (71) asal Kota Jambi yang dirawat di KKHI Makkah. Sakit yang dideritanya adalah sakit jantung, tetapi kondisinya terus membaik.

Lalu Parni Bin Jakun dari Kloter 18 yang dirawat di RS Arab Saudi dengan keluhan radang paru kronis. Ada Muhairiyah Muhammad Aini yang dirawai di RS Mina Al Wadee Hospital dengan diagnose broncopeumonia (saluran napas kecil pada paru- paru).

Selanjutnya Abdurrahman Bin Ismail yang tergabung dalam Kloter 19 asal Tebo dirawat di KKHI. Kondisi kesehatan JCH ini memang sejak di Jambi sakit dan keberangkatannya sempat ditunda karena kondisi kesehatannya turun.

Bakri Bin Fakhruddin (67) asal Kloter 19 yang dirujuk ke RS Mina Al Wadi. Jamaah ini mengeluhkan sesak nafas dan nyeri dada dan Jamilah Binti Tamran (62) asal Kloter 20 dari Batanghari dengan nomor paspor B2220278 dengan diagnose Asma.

Selain itu jamaah yang masih dirawat adalah Hamidah Binti Abu Bakar (65) yang dirawat di RS Mina Al Wadee dengan diagnosis Brankhopneumania. Subari Bin Joyo Gimin (73) dirawat di Sektor Makkah dengan diagnosis COPD +Low Intake. 

Hal ini dibenarkan Kabid PHU Kemenag Jambi, H. Herman bahwa kelima jamaah ini memang masih dirawat petugas kesehatan. Ada yang sakit sejak sebelum Armina dan ada yang dirawat setelah berada di Mina.

Tetapi mereka ini sebagian di Safari Wukufkan dan untuk melontar jumroh diwakilkan. Tetapi secara hokum mereka bisa menunaikan rukun haji, ujar Herman saat dihubungi.

Dikatakan Herman, pihaknya terus memantau kondisi jamaah haji asal Jambi yang masih dirawat. Petugas kesehatan kloter juga terus memantau menjelang keberangkatan jamaah haji ke Madinah untuk melaksanakan Arbain sebelum pulang ke tanah air.

Kita berharap dan berdoa agar menjelang keberangkatan jamaah haji kita ke Madinah mereka semuanya sehat. Sehingga bisa mengikuti rangakaian selanjutnya di Madinah mulai dari Arbaik hingga kegiatan lainnya, beber Herman.

Diakui Herman, pihaknya juga belum bisa memastikan bagaimana teknis jamaah yang hingga keberangakatan jamaah haji ke Madinah mereka masih dirawat. Apakah akan diikutkan ke Madinah menggunakan ambulance atau tanazul (pulang cepat).

Nanti teknisnya kita lihat nanti. Mudah-mudahan semuanya bisa berjalan lancar dan kita terus melihat perkambangan jamaah yang berada di Makkah sebelum ke Madinah, akunya. (kta)


Berita Terkait



add images