iklan Sejumlah Mahasiswa Sistem Informasi Unja saat melakukan pemilihan ketua Himpunan dengan menggunakan Sistem E-Voting. (Foto: Muslih)
Sejumlah Mahasiswa Sistem Informasi Unja saat melakukan pemilihan ketua Himpunan dengan menggunakan Sistem E-Voting. (Foto: Muslih)

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HIMASI) Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Jambi sukses memilih ketua umumnya. Sebanyak 53 mata pilih menjadi rebutan empat pasangan calon dalam pemilihan yang berlangsung di gedung eks Posyandu Komplek Transito Jambi, Sabtu (8/10).

Menariknya pemilihan kali ini dilakukan dengan menggunakan sistem e-voting. Ketua Pelaksana, M. Padli saat dikonfirmasi jambiupdate.co mengatakan, penerapan e-voting merupakan yang pertama kali diterapkan oleh Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi Universitas Jambi.

"Pemilihan tahun lalu kami melakukan pemilihan seperti biasa menggunakan surat suara. Tapi tahun ini kami melakukan dengan menerapkan sistem e-voting," kata Padli.

Menurutnya, dalam sistem e-voting ini, akurasi data pemilih dan data hasil pemungutan suara dapat dipertanggungjawabkan secara cepat oleh panitia dan tim pemantau saat itu juga. Selain itu, penerapan e-voting dapat menekan kesalahan sekecil mungkin. Dengan sekali klik, para mahasiswa telah menggunakan hak suaranya dan hasilnya lansung didapatkan saat itu juga, tambah Padli.

Lebih Lanjut, Padli menambahkan, angka partisipasi sangat tinggi karena mahasiswa merasa lebih nyaman dan tidak perlu membuka surat suara dan mencoblos dan tentunya hemat biaya.

"Dengan sistem ini tingkat partisipasi pemilih meningkat karena menggunakan sistem e-voting, dan juga hemat biaya, memang jumlah mata pilih baru sedikit karena baru dua angkatan yang tergabung di keanggotaan HIMASI Universitas Jambi, ungkap Padli.

Selain itu, Anna seorang mahasiswi Sistem Informasi Unja saat diwawacara dilokasi, dia juga termasuk yang menggunakan hak pilihnya. Dia datang memenuhi undangan dari panitia untuk memilih calon ketua.

"Saya datang memenuhi undangan untuk menggunakan hak pilih saya," ungkap Anna.

Lebih lanjut, dia juga berharap sistem pemilihan dengan menggunakan e-voting ini dapat diterapkan dalam pemilihan Presiden BEM Unja pada masa mendatang. Bahkan Anna berharap ke depan, pemilihan Rektor Unja juga menggunakan sistem e-voting.

"Lebih sederhana karena saya tidak perlu buka lembaran surat suara, cukup menggunakan mouse komputer dan memilih calon pilihan saya," kata Anna.(mus)


Berita Terkait



add images