iklan Dua karung tembakau gorila yang ditemukan di kawasan Puncak, Bogor, Jumat (27/1). Foto: Radar Bogor
Dua karung tembakau gorila yang ditemukan di kawasan Puncak, Bogor, Jumat (27/1). Foto: Radar Bogor

JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA - BNN Kota Surabaya mengajak ratusan mahasiswa Surabaya agar tak tergiur mencoba narkoba.

Terutama jenis tembakau gorila yang sedang marak beredar dan bisa merusak syaraf.

Ajakan BNN ini disampaikan AKBP Suparti , Kepala BNN Kota Surabaya saat berada di Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Sabtu kemarin.

Di depan ratusan mahasiswa baru Unesa ini, Suparti mengingatkan, para mahasiswa ini agar tak coba-coba mengonsumsi narkoba.

Terutama tembakau gorilla dan ganesha yang merupakan narkotika jenis baru.

"Tembakau ini tak hanya bisa membuat halusinasi tapi juga merusak syaraf," ujar Suparti.

Suparti merasa perlu mengingatkan para mahasiswa ini lantaran mereka inilah yang menjadi incaran para pengedar tembakau gorila dan ganesha.

Indikasi ini bisa dilihat dari modus peredaran tembakau ini yang hanya dilakukan melalui media sosial Instagram.

Media sosial Instagram ini sering dipakai anak muda, terutama mahasiswa.

"Selain itu, sifat anak muda yang ingin mencoba hal baru juga menjadi salah satu alasan pengedar tembakau gorila mengedarkannya ke kalangan mahasiswa," lanjutnya.

Suparti menambahkan, dengan terbongkarnya pabrik tembakau gorila di Surabaya, BNNK akan semakin gencar melakukan razia ke sejumlah perumahan, aparteman dan tempat kos demi meminimalisir peredarannya.(end/jpnn)


Sumber: www.jpnn.com

Berita Terkait



add images