iklan Meinarisa Ica.
Meinarisa Ica.

Oleh : Meinarisa Ica

WANITA, dengan segala seluk beluk kebutuhan dan tuntutan kehidupan dalam kehidupan mereka. selalu di tuntut untuk tampil manis, menyenangkan, menarik dan berparas ayu. Menyebabkan banyak wanita bahkan sebagian besar tidak dapat lepas dari kosmetik. Walau hanya seulas tipis lipstik merah, tetap lah melekat di bibir mereka, para wanita. Tapi dengan keadaan ekonomi sekarang, para wanita terkadang mengambil cara pintas untuk tetap cantik dengan pengeluaran yang minim. Pemilihan kosmetik pun disesuaikan dengan dalamnya kantong. Sehingga banyaklah kosmetik bertebaran dijual bebas dengan harga murah namun kandungannya belum jelas tingkat keamanannya.

Perempuan dan Kecantikan

Menjadi fitur yang menarik dan menawan adalah idaman setiap wanita. Maka dari itu tak jarang wanita menggunakan produk-produk tertentu untuk menjaga kecantikan dan tetap terlihat menarik. Produk inilah yang sering disebut kosmetik. Kosmetik ini diharapkan selain memberikan tampilan yang cantik tentu saja agar terlihat tanpa cela bahkan jika bisa lebih muda dari usia sesungguhnya. Walaupun sebenarnya bukan hanya kosmetik yang dapat mewujudkan keinginan para wanita tersebut.

Tuntutan agar tetap cantik tersebut tidak hanya datang dari dalam diri wanita itu sendiri. Memang tak jarang keinginan tersebut seakan muncul dari dalam hati atau ucapan para wanita. Namung sesungguhnya, jika ditelaah lebih dalam dan diikuti secara seksama kehidupan mereka banyak faktor dari luar yang memicu mereka untuk berdandan. Misalnya tuntutan para suami yang mengininkan istri yang tetap tampil muda bahkan tidak terlihat berubah setelah melahirkan adalah salah satu contoh faktor luar yang mempengaruhi. Contoh lainnya adalah tuntutan tempat pekerjaan yang mengharuskan wanita tampil selalu dengan dandanan.

Tren kecantikan selalu berubah dari masa kemasa. Alis yang semua tumbuh natural tidak lagi dianggap kekinian, terganti dengan alis tipis segaris di tahun 70-an. Kemudian kembali dengan alis natural nan rapi di tahun 80-an, hingga alis yang sangat terkenal seiring dengan meroketnya karir diva Indonesia Krisdayanti. Hingga saat ini tren lan bermunculan dari tatoo alis sampai sulam alis yang bukan hanya bertaraf 3 dimensi alias 3D bahkan sudah sampai 6D. Luar biasa! Wanita akan selalu tergoda utuk mencoba.

Putih dan langsing, dalam anggapan sebagian masyarakat indonesia adalah cantik. Perlu dicerna bahwa negara kita adalahh negara tropis, dan dengan keturunan kulit yang kuning langsat. Jadi anggapan demikian bukan sepenuhnya benar.

Cantik vs Kosmetik

Meningkatnya kebutuhan wanita untuk tampil cantik, membuat produsen kosmetik berlomba-lomba mengeluarkan brand-nya. Dari harga paling murah sampai paling mahal berpuluh-puluh juta. Tak jarang menggunakan brand ambassador artis-artis terkenal dan bayaran mahal, yang semakin memikat hati para wanita untuk mencoba. Tetapi tentunya tidak semua wanita beruntuk memiliki banyak anggaran untuk menggunakan kosmetik mahal dan aman, keluaran pabrik berlisensi.

Banyak pula wanita memilih untuk menggunakan kosmetik yang di jual bebas tanpa lisensi dan sertifikat aman dari negeri sendiri atau ilegal istilahnya. Buktinya sudah banyak dimasyarakat. Sidak mendadak dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Jambi tanggal 17 Oktober 2016 menemukan banyak kosmetik tidak berlisensi masuk ke Jambi, selain itu juga ditemukannya kosmetik yang mengandung bahan berbahaya bagi kulit. Hal ini menunjukkan bahwa peminat kosmetik tak aman ini tentunya masih banyak.

Iklan yang beredar pun tidak lah mendukung kecantikan natural, masih juga menganggap bahwa putih adalah cantik. Sering kita melihat kulit wajah berbeda dengan bagian tubuh lainnya. Tidak kah kita merasa miris melihat hal ini? Streotipe masyarakat mengenai kecantikan dan keindahan wanita haruslah berubah menjadi arah yang realistis. Melihat kembali akan genetik kita yang berasal dari orang berkulit kuning dan letak geografis kita yang sepanjang tahun bertemu matahari. Sungguhlah aman jika kita tetap pada koridornya, kulit kita menghitam jika terkena matahari, sebenarnya melindung kita dari kanker kulit. Sudah semestinya kita menghargai dan mencintai apa yang diberikan sang pencipta kita yang maha besar dan kuasa tentunya dengan memelihara dengan baik dan tetap tampil natural.

Perempuan : fungsi reproduksi vs produksi


Berita Terkait



add images