iklan Para pemain Kosta Rika melancarkan aksi protes terhadap keputusan wasit yang memberi hadiah penalti untuk Brasil. Foto : (Reuters)
Para pemain Kosta Rika melancarkan aksi protes terhadap keputusan wasit yang memberi hadiah penalti untuk Brasil. Foto : (Reuters)

JAMBIUPDATE.CO - Teknologi Video Assistant Refree (VAR) kembali berperan penting dalam perhelatan Piala Dunia. Kali ini VAR mengungkap kecurangan Neymar da Silva yang sengaja menjatuhkan diri demi mendapat hadiah penalti.

Kejadian berawal saat Neymar sedang menguasai bola di area pertahanan Kosta Rika. Saat dihadang Geancarlo Gonzalez, Neymar terjatuh karena sekilas ia terlihat ditarik oleh lawannya.

Wasit Bjorn Kuipers asal Belanda kemudian menjatuhi hukuman penalti untuk Kosta Rika di menit 79. Namun keputusan itu mendapat protes keras sehingga Kuipers memutuskan untuk menggunakan teknologi VAR.

Dalam tayangan ulang, tangan Goznalez memang mengenai tubuh Neymar. Namun ia tidak sedikitpun menarik kaus mega bintang Brasil tersebut. Neymar hanya pura-pura jatuh agar Brasil dapat hadiah tendangan penalti.

Keputusan akhirnya diubah oleh wasit. Kosta Rika selamat dari ancaman kebobolan.

Hingga berita ini dirilis, kedudukan masih sama kuat 0-0. Neymar dan kawan-kawan terlihat kesulitan mendobrak rapatnya tembok pertahanan Kosta RIka.

(bep/JPC)


Sumber: www.jawapos.com

Berita Terkait



add images