iklan Ilustrasi. Foto : Net
Ilustrasi. Foto : Net

JAMBIUPDATE.CO, MUARATEBO - Penerimaan PPPK di Kabupaten Tebo terancam batal. Ini dikarenakan keterbatasan anggran. Untuk itu, Bupati Tebo, H Sukandar meminta kepada Sekretaris Daerah (Sekda) dan Dinas Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Tebo untuk mengkaji ulang Kebijakan Pemerintah Pusat Tentang Perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Bupati Tebo, H Sukandar mengaku beberapa hari lalu sudah pergi membahas hal ini dengan Pemerintah Pusat (Menpan) dan seluruh Kepala Daerah Kabupaten Kota maupun Gubernur. Namun sayang, Pemerintah Pusat tidak memberikan solusi untuk dana yang akan diberikan kepada Pegawai PPPK nantinya.

"Dari pertemuan di Batam tersebut memang belum ada informasi yang valid, untuk kami tindaklanjuti. Kecuali mekanisme cara rekrutmen dan bedanya perekrutan PPPK dengan honor yang ada di Daerah-daerah," terang bupati.

Jika program ini kedepannya bisa menjadikan PPPK menjadi PNS lanjutnya, Pemerintah Kabupaten Tebo sangat mendukung dan akan membuka peleksanaan seleksinya.

"Saat ini yang diharapkan dari kebanyakan kepala daerah lainnya itu, adalah tambahan DAU. Karena untuk menggaji para calon Tenaga PPPK nantinya," jelasnya. (bjg)


Berita Terkait



add images