JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Tingkat ekspor Batik Jambi pada tahun 2018 masih minim. Ini dikarenakan penjualan berkutat di sektor lokal. Padahal kekakayaan kerajinan tangan di Jambi cukup beragam, namun, hanya sebagian kecil pengrajin yang berani go Internasional.
Ariansyah, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jambi menyampaikan, pihaknya sudah melaksanakan usaha untuk memperbanyak ekspor kerajinan tangan, seperti, batik.
Kita ada bimbingan teknis ekspor bagi pemula dan kemudahan izin, sampainya.
Dia mengakui memang kegiatan ekspor Jambi belum optimal. Masih lokal, hanya sebagian kecil sudah ekspor, melalui pengrajin Vinto, katanya.
Sementara untuk jenis lainnya, Dia menyebut ada, namun, belum banyak. Anyaman ada juga, belum signifikan, eksportir ini juga disebabkan karena permintaan dari buyer, jelasnya. (aba)
